Jakarta Ambil Bagian Dalam KTT Pertanian Perkotaan di Jepang
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ikut ambil bagian dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Pertanian Perkotaan atau Urban Agriculture World Summit (UAWS) di Nerima, Tokyo, Jepang.
KTT yang berlangsung mulai 28 November hingga 3 Desember tersebut diikuti oleh berbagai perwakilan kota dari seluruh dunia yang terdiri dari kalangan peneliti, akademisi dan penggiat pertanian perkotaan.
Kepala Seksi Pertanian Perkotaan, Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian Provinsi DKI Jakarta Taufik Yulianto mengatakan, KTT ini merupakan yang pertama kali di dunia membahas pertanian perkotaan.
Dalam ajang tersebut Pemprov DKI Jakarta diminta untuk memaparkan upaya yang telah dilakukan dalam pengembangan pertanian perkotaan.
“Kami bersyukur diberi kesempatan untuk bisa berbagi mengenai konsep pertanian perkotaan dalam konferensi tingkat dunia ini,” ujar Taufik dalam keterangan tertulisnya, Senin (2/12).
Menurut Taufik, Jakarta diminta ikut ambil bagian dikarenakan, pemerintah daerahnya diangap sangat proaktif dalam mengembangkan pertanian perkotaan.
Dia menuturkan ada tujuh sasaran utama lokasi pengembangan pertanian perkotaan yang telah dan sedang dilakukan di Jakarta.
Hal tersebut mencakup pemanfaatan lokasi rumah susun, pemanfaatan lahan tidur, pemanfaatan pekarangan atau gang hijau dan pe manfaatan lahan sekolah.
KTT yang berlangsung mulai 28 November hingga 3 Desember tersebut diikuti oleh berbagai perwakilan kota dari seluruh dunia yang terdiri dari kalangan peneliti, akademisi dan penggiat pertanian perkotaan.
- Pengawasan Terhadap Peredaran Sarana Pertanian Palsu-Ilegal Harus Dilakukan Bersama
- Kementan Terbitkan Kebijakan Perlindungan Lahan Pertanian Demi Swasembada Pangan
- Wamentan Sudaryono Optimistis Jambi Bisa Perkuat Ketahanan Pangan Nasional
- Usut Kasus Korupsi di Pemprov DKI, KPK Panggil Pihak PT PwC Indonesia Advisory
- Pemerintah Resmi Setop Impor di 2025, Ini Alasannya
- Pemerintah Resmi Setop Impor di 2025, untuk Wujudkan Ketahanan Pangan