Jakarta E-Prix, Adu Cepat untuk Ikhtiar Mengampanyekan Udara Sehat

Menurutnya, pengadaan bus listrik Transjakarta itu merupakan salah satu upaya Pemprov DKI Jakarta dalam menanggulangi dua masalah sekaligus, yaitu polusi udara dan kemacetan.
Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan itu menginginkan Jakarta mengucap 'selamat tinggal' kepada kendaraan umum yang menggunakan BBM fosil.
Anies mengharapkan seluruh bus umum bus di Jakarta pada 2030 sudah menggunakan tenaga listrik.
"Solusi yang ditawarkan kepada masyarakat ialah dengan memfasilitasi kendaraan umum, membangun sistem kendaraan umum yang luas, dan kendaraan umumnya berbasis listrik," kata Anies.
Pemprov DKI juga memasifkan ikhtiar membersihkan polusi udara melalui program #JakartaLangitBiru.
Program itu mencakup upaya mendorong masyarakat beralih ke transportasi umum.
Demi memanjakan publik, Pemprov DKI mengeluarkan kebijakan tentang peremajaan angkutan umum berupa bus kecil, sedang, dan besar.
Selanjutnya, usia angkutan umum yang beroperasi di Jakarta juga dibatasi maksimal 10 tahun.
Formula E atau Jakarta E-Prix 2022 bukan hanya bukti Jakarta mampu menjadi host event bergengsi, melainkan juga menjadi upaya mengampanyekan udara bersih.
- Tahun ke-12, Nara Kreatif Meluluskan 778 Siswa, Anies Baswedan Beri Pesan Khusus
- Sampit Bantul
- Kedekatan Anies-Ahok Simbol Perlawanan ke Pemerintah hingga Sinyal Oposisi
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi