Jakarta Mulai Akrab Disapa Banjir, Begini Respons Anies

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak mau berkomentar banyak saat ditanyai awak media tentang peristiwa banjir yang mulai akrab terjadi di ibu kota sejak awal 2020.
Anies justru berkomentar hal lain ketimbang menerangkan alasan Jakarta rutin diterjang banjir.
Mantan Mendikbud itu mengaku saat ini fokus terhadap penanganan banjir yang melanda Jakarta, Selasa (25/2) ini.
"Sekarang kami konsentrasi pada penanganan, karena cuaca seperti ini masih terjadi beberapa waktu ke depan," kata Anies ditemui usai memantau Pintu Air Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa ini.
Anies pun menerangkan, Jakarta bakal menghadapi cuaca ekstrem ke depan. Hal itu mengacu laporan BMKG yang menyebut hujan deras bakal melanda Jakarta hingga Maret 2020.
"Ramalan BMKG, sejak Desember sampai dengan Maret, diperkirakan masih menghadapi cuaca yang ekstrem. Jadi saat ini kami berhadapan dengan kondisi banjir. Kami fokus ke sana," timpal dia.
Tercatat, Jakarta sudah beberapa kali dilanda banjir yang dimulai pada malam pergantian 2020. Setelah awal tahun, banjir melanda Jakarta pada 24 Januari, 8 Februari, dan 23 Februari lalu.
Teranyar, banjir kembali melanda Jakarta pada Selasa ini. Mengacu catatan Pemprov DKI, lebih dari 200 RW terendam saat banjir melanda Selasa ini. (mg10/jpnn)
Anies Baswedan menerangkan, Jakarta bakal menghadapi cuaca ekstrem ke depan. Hal itu mengacu laporan BMKG yang menyebut hujan deras bakal melanda Jakarta hingga Maret 2020.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Prakiraan Cuaca BMKG, Sebagian Kota Besar Diguyur Hujan Ringan Hari Ini
- BMKG Imbau Waspadai Potensi Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-Laki
- Waspada, BMKG Ungkap Wilayah Indonesia yang Berpotensi Diguyur Hujan Hari Ini
- IKA UII Bantu Pemprov DKI Tangani Korban Banjir Jakarta
- Hujan Lebat & Cuaca Ekstrem Bakal Melanda Sumsel Selama 5 Hari
- Cegah Hujan Deras, Modifikasi Cuaca di Jakarta Bakal Dipercepat