Jakarta Perang Melawan Sampah
Sabtu, 01 Oktober 2011 – 00:49 WIB
Saat ini, terdapat 94 titik tempat daur ulang atau 3R (reduce, reuse, dan recycle) yang tersebar di lima wilayah kota. Melalui aktivitas ini dapat direduksi sampah sebanyak 752 meter kubik per hari atau setara dengan 167,11 ton per hari atau sekitar 3 persen dari timbulan sampah.
Sementara Kepala Penanganan dan Pengendalian Dinas Kebersihan DKI Jakarta Joko Suratno mengatakan, mengatasi sampah dari hulu merupakan cara yang paling efektif. Warga diajak berpartisipasi dalam melaksanakan program 3R. Yakni reduce (mengurangi), reuse (menggunakan kembali), dan recycle (memanfaatkan kembali). "Cara ini juga mengajarkan kepada masyarakat agar efisiensi dalam pola konsumsi," tutur dia.
Hingga 2009, kata Joko, program 3R baru dapat mereduksi sampah sebesar 7 persen dari total volume timbunan sampah per harinya. Pengurangan sampah tersebut berasal dari 94 titik kawasan lingkungan permukiman di Jakarta. Sejumlah tempat tersebut berhasil mereduksi sampah hingga 2.187 meter kubik atau 485 ton per hari.
Sebanyak 29 titik di Jakarta Utara yang berhasil mereduksi 650 meter kubik. Kemudian, 13 titik di Jakarta Pusat sebanyak 136 meter kubik sampah per hari. Lalu, sebanyak 10 titik di Jakarta Timur yang berhasil mengurangi sampah hingga 371 meter kubik per hari.
PENGELOLAAN sampah di Jakarta perlu melibatkan swasta. Sehingga penanggulangan sampah dari sumber bisa ditangani secara maksimal. Berdasarkan data
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS