Jakarta Tetap Kebanjiran, Sandi Pengin Kebut Proyek Sodetan

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, banjir yang melanda sebagian wilayah ibu kota belakangan ini bisa menjadi momentum untuk merealisasikan proyek sodetan Sungai Ciliwung. Sandi mengaku sudah berkoordinasi dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono untuk mempercepat sodetan Ciliwung.
"Tadi saya sudah berkoordinasi dengan Pak Menteri Pupera. Kami di Pemprov DKI ingin percepatan dan kami akan support pemerintah pusat 100 persen untuk bisa mengeksekusi dan merealisasikan sodetan Ciliwung tersebut," kata Sandi di Balai Kota DKI, Rabu (7/2).
Menurut Sandi, proyek sodetan Ciliwung terkendala oleh ganti rugi lahan kepada warga. Selain itu, perkaranya juga sedang dalam proses sengketa di pengadilan.
"Kasus hukumnya masih berlanjut. Kalau kami, sebagai tergugat, ingin ada penyelesaian melalui mediasi. Tentunya karena proses hukum, maka akan memakan waktu," lanjutnya.
Dia menilai proyek sodetan Sungai Ciliwung sangat penting untuk mengendalikan banjir kiriman. Politikus Gerindra itu menegaskan, sodetan Sungai Ciliwung justru demi kemaslahatan warga DKI.
"Kami ingin (banjir) ini digunakan momentum untuk merealisasikan proyek nasional tersebut," pungkas dia.(tan/jpnn)
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, banjir yang melanda sebagian wilayah ibu kota bisa menjadi momentum untuk merealisasikan sodetan Ciliwung.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Ikut Terdampak Banjir, Berlliana Lovell Mengungsi ke Bogor
- Banjir Jakarta: Info Terbaru Akses Jalan Menuju Bandara Soetta
- Info Terbaru Banjir Jakarta, Apakah Hari Ini Sekolah Libur?
- Ikhtiar Berbagi kepada Korban Banjir Rob, AKBP Martuasah Sampaikan Pesan Astacita
- Pemkot Jakbar Lakukan Penyedotan di Puluhan Kelurahan Terdampak Banjir
- Banjir Melanda Sebagian Wilayah Jakarta, Lebih 2 Ribu Warga Mengungsi