Jaksa Agung Ingatkan Saksi Cessie BPPN bisa Kooperatif
jpnn.com - JAKARTA - Kejaksaan Agung tak mengendorkan pengusutan dugaan korupsi pembelian hak tagih (cessie) Bank BTN pada Badan Penyehatan Perbankan yang diduga melibatkan Victoria Securities Indonesia Corporation.
Korps Adhyaksa bahkan terus memeriksa para saksi yang dianggap tahu, mengalami, melihat atau menyaksikan dugaan korupsi yang tengah diusut. Karenanya, Jaksa Agung Prasetyo mengingatkan, saksi untuk kooperatif. "Siapapun yang mengetahui, mengalami melihat menyaksikan itu akan diminta (keterangan). Siapapun orannya," kata Prasetyo.
Namun demikian, ia menegaskan, soal siapa dan kapan waktu pemeriksaan, itu merupakan kewenangan dari penyidik. "Karena mereka yang memanggil adalah penyidik," katanya.
Prasetyo berharap siapapun yang diundang atau dipanggil untuk dimintai klarifikasi segera memenuhi panggilan. "Karena setiap orang dipanggil memberikan keterangan pada suatu perkara wajib hadir," ungkap mantan anak buah Surya Paloh di Partai Nasdem ini.
Sebelumnya, Kejagung sempat kalah dalam gugatan praperadilan yang diajukan pihak Victoria Scurities Indonesia (VSI) terkait upaya penggeledahan dan penyitaan. Namun, itu tak membuat Korps Adhyaksa gentar. Kejagung bahkan kembali melakukan penggeledahan dan penyitaan sejumlah dokumen dan barang bukti di kantor VSI. (boy/jpnn)
JAKARTA - Kejaksaan Agung tak mengendorkan pengusutan dugaan korupsi pembelian hak tagih (cessie) Bank BTN pada Badan Penyehatan Perbankan yang diduga
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- DPRD DKI Minta PAM JAYA Prioritaskan Kepuasan Pelanggan
- Pemerintahan Prabowo Bangun 1 Juta Rumah Bareng Qatar, Bentuknya Rusun
- Awali 2025, Polda Riau Gelar Tasyakuran dan Santuni Anak Yatim
- Kasus Investasi Fiktif Ratusan Miliar, KPK Jebloskan Eks Dirut Taspen Kosasih ke Sel
- KPK Geledah Rumah Hasto, Ronny PDIP: Tidak Ditemukan Bukti Signifikan
- Kelulusan PPPK Guru Tahap 1 Lamsel Belum Diumumkan, BKN Angkat Bicara