Jaksa Agung Sebut Koruptor Satu Ini Benar-Benar Sakti
”Antara lain Satono. Saya katakan tadi, kok sakti banget sih Satono ini? Ke mana dia larinya? Mungkin dia punya ilmu menghilang. Tetapi kita tidak putus asa, kita kejar terus,” ujarnya.
Pada kesempatan kemarin, Prasetyo juga maraknya kasus narkoba yang terjadi di Lampung. Dia menegaskan, sebenarnya yang paling menonjol kasus di Lampung adalah perkara narkoba.
”Ini harus jadi perhatian. Kita tidak mau anak-anak muda terlibat penyalahgunaan narkoba yang menghancurkan masa depan bangsa ke depannya,” ucapnya.
Prasetyo memastikan, tidak ada jajaran kejaksaan di Lampung yang terlibat kasus narkoba apalagi sebagai pengguna, dari hasil tes urine yang dilakukan belum lama ini, kata dia, tidak ada jaksa yang terlibat penyalahgunaan narkoba.
Terkait penegakan hukum kasus narkoba menurut Prasetyo tidak ada kompromi dengan narkoba, terlebih yang bersangkutan adalah bandar. Dirinya telah mengistruksikan kepada seluruh korps Adhyaksa setiap perkara narkoba yang masuk harus dituntut semaksimal mungkin. ”Untuk narkoba harus dituntut maksimal, kalau bisa tuntut mati,” tegasnya.
Menurut dia, dalam perkara narkoba, kebanyakan dari bandar besar setelah ditangkap mengaku sebagai kurir. Karenanya, dalam hal ini kejaksaan tidak boleh terjebak dengan akal-akalan bandar yang mengaku sebagai kurir. ”Kita tidak mau terjebak dengan akal-akalan seperti itu, kalau terindikasi jaringan akan dituntut maksimal,” janjinya.
Prasetyo juga sempat membahas persoalan DD. Dia menegaskan, kejaksaan harus mengawal dana yang diperuntukkan bagi pembangunan tersebut. ”Kita harus mencegah supaya tidak terjadi penyimpangan-penyimpangan terhadap dana tersebut. Itu (DD) harus betul-betul diamankan karena anggarannya begitu besar,” katanya.
Dalam kunkernya, Prasetyo juga meminta kepada Kejati Lampung beserta jajarannya untuk terus bekerja lebih baik lagi dengan tujuan peningkatan terhadap pembangunan secara nasonal sehingga masyarakat merasa terpenuhi. ”Banyak yang kita bahas mulai dari Pilkada, termasuk perkara korupsi, narkoba dan pemberitaan-pemberitaan hoax yang marak terjadi belakangan ini,” katanya.
Jaksa Agung HM Prasetyo melakukan kunjungan kerja (kunker) ke kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung, Kamis (12/10).
- Gagal di Kasus Timah, Kejagung Jangan Cari Pengalihan Isu dengan Menumbalkan Polri
- Kasus Tom Lembong, Komisi III Tak Ingin Diproses karena Pesanan
- Menyerang Brimob, Jaksa Agung Sedang Cuci Tangan di Kasus Timah dan Tom Lembong?
- Bantah Pengepungan Kejagung, Dankorbrimob: Tidak Ada yang Superior Di Republik Ini
- Rapat Bareng Jaksa Agung, Legislator Golkar Bertanya Kinerja PPA Kejagung
- Soal Kasus Tom Lembong, Jaksa Agung: Kami Tidak Pernah Punya Maksud Politik