Jaksa Akui Rangga Curhat soal Tawaran Rp 140 Juta Bunuh Mirna

jpnn.com - JAKARTA - Jaksa Penuntut Umum (JPU), Ardito Muwardi mengakui adanya keterangan saksi Rangga Dwi Saputra yang dituangkan dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP), tentang tawaran Rp 140 juta sebagai imbalan untuk membunuh Wayan Mirna Salihin.
Namun, Ardito menjelaskan, keterangan tersebut tidak diungkapkan Rangga kepada penyidik.
Tetapi merupakan curhatan Rangga kepada dokter yang melakukan pemeriksaan kejiwaan Rangga, sebelum melakukan BAP.
"Rangga itu tidak mengungkapkan di depan penyidik. Tapi diungkapkan Rangga saat pemeriksaan oleh psikolog," ucap Ardito usai sidang perkara pembunuhan Mirna dengan terdakwa Jessica Kumala Wongso di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Kamis (28/7).
Ardito menambahkan, pernyataan tersebut merupakan kesimpulan atas curhatan Rangga kepada psikolog yang tertuang dalam pemeriksaan medis saksi.
Bahkan, saat itu, semua saksi juga diperiksa terkait kejiwaannya oleh psikolog.
"Di mana saat membuat BAP, psikolog itu ada kesimpulannya bahwa Rangga salah satunya tidak memiliki potensi melakukan tindak kekerasan," tandas Ardito. (Mg4/jpnn)
JAKARTA - Jaksa Penuntut Umum (JPU), Ardito Muwardi mengakui adanya keterangan saksi Rangga Dwi Saputra yang dituangkan dalam Berita Acara Pemeriksaan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Oknum Dokter di Medan Tersangka Pencurian dengan Kekerasan, Begini Kejadiannya
- Arena Judi Sabung Ayam Digerebek Polisi, Pemain Sudah Tidak di Lokasi
- Penggerebekan Lokasi Judi Sabung Ayam di Gowa Bocor
- Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Jadi Tersangka Penganiayaan
- Seusai Bunuh Kekasihnya, Pria di Serang Mutilasi Korban, Motif Terungkap
- Usut Dugaan Pelecehan Oknum Dokter di Malang, Polisi Kumpulkan Alat Bukti