Jaksa Bhutto Dibunuh, Pakistan Dibayangi Kekacauan Politik
Sabtu, 04 Mei 2013 – 09:01 WIB
Sejauh ini, polisi belum bisa mengungkap motif penembakan tersebut. Tapi, diduga, keterlibatan Zulfiqar dalam dua kasus hukum yang melibatkan orang-orang penting Pakistan menjadi pemicu serangan. Sebab, selain menangani kasus Bhutto yang menempatkan mantan Presiden Pervez Musharraf sebagai salah seorang tersangka, Zulfiqar ikut menggarap kasus Bom Mumbai.
Terbunuhnya Zulfiqar dalam serangan di ibu kota kemarin mengundang keprihatinan Presiden Asif Ali Zardari. Duda Bhutto yang juga salah seorang kolega Zulfiqar itu mengecam penembakan terhadap aparat penegak hukum tersebut.
Diwawancarai terpisah, pengacara Musharraf juga mengecam insiden yang menewaskan Zulfiqar tersebut. "Kami mengutuk serangan itu. Kami sama-sama aparat penegak hukum. Jika hari ini pelaku mengincar dia, bisa jadi korban berikutnya adalah saya atau Anda," kata Afshan Adil.
Sementara itu, hubungan Pakistan dan India menegang. Setelah kematian seorang mata-mata India di penjara Pakistan memantik kontroversi, kini giliran narapidana Pakistan yang menjadi korban penganiayaan di penjara India. Kemarin, Kementerian Pakistan menyesalkan peristiwa yang terjadi di salah satu penjara Kashmir yang masuk wilayah India tersebut.
ISLAMABAD--Kekacauan politik membayangi Pakistan sepekan menjelang pemilihan umum (pemilu). Jumat (3/5) ketegangan memuncak saat sekelompok pria
BERITA TERKAIT
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan