Jaksa Gadungan Pemeras Pengusaha di Medan Ditangkap Kejati Sumut
![Jaksa Gadungan Pemeras Pengusaha di Medan Ditangkap Kejati Sumut](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2024/12/05/pelaku-aws-kiri-jaksa-gadungan-dan-rekannya-hpn-beserta-bara-hdn2.jpg)
jpnn.com, MEDAN - Seorang jaksa gadungan berinisial AWS ditangkap Kejati Sumut karena diduga melakukan pemerasan terhadap seorang pengusaha di Kota Medan, Sumut.
“Pelaku AWS bersama temannya berinisial HPN diamankan tim Intelijen Kejati Sumut karena diduga melakukan pemerasan," ungkap Kasi Penkum Kejati Sumut Adre Wanda Ginting, di Medan, Kamis.
Oleh tim Intelijen Kejati Sumut, lanjut dia, AWS ini memeras DS yang merupakan seorang pengusaha di wilayah ibu kota Provinsi Sumatera Utara dengan mengatasnamakan lembaga Kejaksaan.
Kasus dugaan pemerasan dengan melibatkan jaksa gadungan ini terungkap usai korban DS menerima pesan dari AWS yang mengaku sebagai jaksa di Intel Kejati Sumut.
"Pada Selasa (3/12), AWS memaksa DS untuk segera bertemu karena ada hal yang ingin disampaikan," ujar Adre.
DS sempat menceritakan peristiwa ini kepada temannya, sebelum memutuskan menghubungi pihak Kejati Sumut dan sepakat bertemu di suatu warung kopi kawasan Sei Sikambing, Kota Medan.
"Saat tiba di lokasi, DS bertemu dengan AWS yang memperkenalkan diri jaksa Intel Kejati Sumut dan menunjukkan ID card. Tak lama, HPN sebelumnya dikenal oleh DS muncul dan bergabung," paparnya.
AWS kemudian mengancam, bahwa satu proyek pengadaan laboratorium yang dikerjakan DS di Kota Sibolga, Sumatera Utara, bermasalah dan meminta sejumlah uang agar urusan tersebut diselesaikan.
Seorang jaksa gadungan berinisial AWS ditangkap Kejati Sumut karena diduga melakukan pemerasan terhadap seorang pengusaha di Kota Medan, Sumut.
- Beri Kemudahan Kepada Pengusaha Cukai, Bea Cukai Jember Terbitkan NPPBKC
- 6 Remaja yang Tawuran di Medan Positif Narkoba, Duh
- Ini Usulan Waka MPR Soal Devisi Hasil Ekspor SDA 100 Persen Wajib Disimpan di Indonesia
- Kisah Pengusaha Bali yang Banting Setir jadi DJ, Berhasil Raih Penghargaan TikTok
- Bea Cukai Bekasi-Pengusaha AEO dan TPB Perkuat Sinergi, Dukung Perekonomian Nasional
- Jaga Kestabilan Harga Pangan, PUD Kota Medan Rutin Gelar Pasar Keliling