Jaksa Periksa 5 Anggota DPRD Inhu
Kasus Dugaan Korupsi APBD Rp116 M
Selasa, 12 Januari 2010 – 12:30 WIB
PEKANBARU- Kasus korupsi penggunaan dana APBD sepertinya tak pernah habis. Di Kejaksaan Tinggi Riau, Ketua DPRD Inhu H Marpoli dan empat anggotanya yakni Raja Dekritman, Buchari, Darmawangsa dan Deari Zamora harus menjalani pemeriksaan karena terkait dugaan korupsi penggunaan dana APBD Indra Giri Hulu (Inhu) sejak tahun 2005-2008 senilai Rp116 miliar. Para anggota dewan ini menjalani pemeriksaan dalam dua sesi. Sesi pertama berlansung dari pukul 09.00 WIB sampai ke pukul 12.30 WIB. Pemeriksaan sesi kedua kembali dilanjutkan pukul 14.00 WIB usai melaksanakan Salat Zuhur dan makan siang. Dalam pemeriksaan itu, H Marpoli diketahui melakukan peminjaman uang APBD Inhu sebesar Rp10,8 miliar. Uang itu ada yang dipinjam secara pribadi, ada juga yang dipinjam untuk kepentingan dinas dan ada juga yang dipinjam secara bersama-sama.
Para anggota dewan Inhu itu mendatangi Kejati Riau sekitar pukul 09.00 WIB. H Marpoli terlihat mengenakan baju kemeja panjang lengan bergaris putih hitam. Sedangkan Raja Dekritman memakai baju kemeja lengan panjang kotak-kotak. Beda dengan Buchari, dia lebih memilik memakai baju kemeja lengan panjang warna merah hati.
Baca Juga:
Sementara Darmawangsa dan Deari Zamaru memilih memakai baju kemeja pendek lengan kotak-kotak. Masing-masing anggota dewan ini diperiksa secara terpisah. H Marpoli di periksa jaksa penyidik S Waruwu SH, Raja Dekritman diperiksa jaksa penyidik Surma SH, Buchari diperiksa jaksa penyidik Ermiwati SH. Sementara Darmawangsa diperiksa jaksa penyidik Andri Ridwan SH dan Deari Zamaru diperiksa jaksa penyidik Budi Utarto SH.
Baca Juga:
PEKANBARU- Kasus korupsi penggunaan dana APBD sepertinya tak pernah habis. Di Kejaksaan Tinggi Riau, Ketua DPRD Inhu H Marpoli dan empat anggotanya
BERITA TERKAIT
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang