Jaksa Terdakwa

Oleh: Dahlan Iskan

Jaksa Terdakwa
Dahlan Iskan. Foto/ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

Seserius Prabowo Subianto masih bisa berjoget gemoy. Juga melahirkan istilah omon-omon. Pun celetukan viral "Mas Aniiiiiies....Mas Anies".

Ketika Trump menyerang Presiden Joe Biden berkepanjangan sebenarnya Kamala bisa menanggapinya dengan humor saja.

Misalnya: "Yang you hadapi ini Kamala. Bukan Biden". Akan tetapi Kamala pilih jawaban serius.

"Dia lebih buruk daripada Biden," ujar Trump.

"Dia tidak memenuhi syarat jadi presiden," ujar Kamala.

Ketika Kamala menyebut banyak pejabat penting di masa Trump kini mendukung dirinya, Trump dengan enteng meremehkan mereka.

"Mereka adalah orang-orang yang saya pecat," ujar Trump.

Itulah pemimpin yang tegas. Kalau kurang baik harus dipecat. "Jangan seperti Biden. Inflasi sampai gila-gilaan tidak ada yang dipecat," katanya.

Siapa yang menang? Donald Trump? Kamala Harris? Trump memang agresif, tetapi Kamala tidak kalah dalam menyerang saat debat Capres Amerika.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News