Jalan Bertabur Emas Batangan, Lapis Kaca Tahan Peluru

Jalan Bertabur Emas Batangan, Lapis Kaca Tahan Peluru
Lantai dengan pajangan emas batangan, tak bisa dibongkar dengan linggis sekalipun. Foto: Nani Wijaya.
Berlian itu memang dipajang untuk umum. Siapa pun boleh berlama-lama menikmatinya dan membayangkan nilainya. Tetapi, tidak boleh dipotret.

Di dekat lokasi berlian itu dipajang, ada pertunjukan striptis dari Jepang yang ditampilkan dalam kemasan musik yang beragam, mewah, artistik, di ruangan yang kapasitas penontonnya terbatas. Harga tiket masuknya juga relatif terjangkau. Hanya sekitar HK$ 350 per orang atau sekitar Rp 400 ribu. Toh suguhan-suguhan itu tak berhasil menarik pengunjung sebanyak di Venetian.

Pemandangan yang sama sepi juga terlihat di Hotel Emperor Palace yang menyediakan tiga lantai khusus untuk kasino dengan mesin slot 365 buah dan 64 meja judi. Padahal, hotel ini sudah bersusah payah memajang 88 batang emas murni yang dihiasi taburan kristal terbaik di jalan masuk hotel itu. Deretan emas batangan itu diletakkan di bawah lantai, ditutup kaca bening yang cukup tebal sehingga tidak pecah ketika tamu menginjaknya. Konon, dihantam linggis atau ditembak dengan peluru tajam sekalipun, kaca penutup emas-emas batangan itu takkan pecah.

”Hanya bom berkekuatan besar yang bisa memecahkan kaca-kaca itu,” kata si doorman.

Lantai berisi emas itu terletak persis di pintu utama hotel tersebut. Tidak ada petugas keamanan berwajah seram di situ. Yang ada hanya seorang doorman yang murah senyum dan dua pria muda ”bersenjata mesin” (terbuat dari plastik) di luarnya.

Tiga meter dari pintu masuk terdapat sebuah pilar yang memajang prasasti pengiriman emas-emas yang ditaruh di lantai itu. Ini untuk meyakinkan pengunjung hotel bahwa emas-emas itu bukan palsu, tapi asli dan murni (99,99 persen).

Di balik pilar itu ada kursi antik untuk para lelaki yang ingin menyemirkan sepatunya. Jadi, mereka tak perlu membuka sepatu. Yang istimewa, yang dilayani cuma sepatu laki-laki. Penyemirnya gadis cantik dari Eropa Timur dan didandani mirip boneka Eropa zaman doeloe. Gadis cantik ini bukan sekadar pajangan. Dia benar-benar duduk di bangku kecil di kaki Anda sambil menyemir sepatu Anda dengan baik dan benar. Untuk jasanya, si pemilik sepatu wajib membayar HK$ 20 per pasang sepatu. Pelayanan tersebut disediakan selama 20 jam dengan penyemir yang berganti setiap enam jam.

Tak kalah sepinya adalah Hotel Wynn, yang menyediakan 375 mesin slot dan 212 meja judi. Padahal, ketika malam hotel ini sudah menyuguhkan atraksi air mancur yang bermain lompat-lompatan dengan api di halamannya.

Meski fasilitas untuk penjudi mendapat prioritas di Venetian dan hotel-hotel lain di Makau, banyak hal menarik yang juga bisa dinikmati para wisatawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News