Jalan Panyabungan-Natal Tertimbun Material Longsor, Roda Empat Belum Bisa Melintas
jpnn.com, MADINA - Ruas jalan provinsi penghubung Panyabungan menuju Kecamatan Natal, Sumatera Utara hingga saat ini belum bisa dilalui kenderaan roda empat akibat tertimbun material longsor.
Kasat Lantas Polres Madina AKP Syamsul Arifin Batubara yang dikonfirmasi ANTARA, Minggu (19/12) menyampaikan, hingga saat ini Pemerintah Kabupaten melalui Dinas PUPR sedang bekerja membersihkan material longsor.
"Ruas jalan dari titik Jembatan Merah menuju Kecamatan Natal hingga saat ini belum bisa dilewati. Petugas dari Dinas PUPR saat ini sedang bekerja membersihkan material longsor," ujarnya.
Kasat menyebutkan dari wilayah hukum Panyabungan Selatan hingga Kecamatan Batang Natal saat ini terdata ada sebanyak lima titik longsor.
Dia mengatakan sejak pagi sudah dibersihkan, tetapi longsoran di titik pertama yang sudah dibersihkan kembali tertimbun longsor.
“Ini yang menjadi kendala bagi kami sehingga medannya susah ditembus hingga ke Batang Natal. Yang jelas sampai siang ini kenderaan roda empat ke Batang Natal Natal saja belum bisa," sebutnya.
Dari informasi yang dihimpun selain timbunan material longsor di jalan Provinsi perbatasan Panyabungan Selatan dan Kecamatan Batang Natal, jalan penghubung dari Desa Pardamean Baru menuju Kecamatan Natal juga terputus akibat derasnya luapan sungai.
Baca Juga: Marbut Masjid Curiga Air di Kamar Mandi Jalan Terus, Lalu Diintip, Astaga, Ternyata
Ruas jalan provinsi penghubung Panyabungan menuju Kecamatan Natal, Sumatera Utara hingga saat ini belum bisa dilalui kenderaan roda empat akibat tertimbun material longsor.
- 2 Rumah Warga di Trenggalek Rusak Parah Diterjang Longsor
- Pemprov Sumut Beri Dukungan Rp 15 M demi Kesuksesan Aquabike World Championship
- Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Minta Masyarakat Kawal Netralitas ASN di Pilkada 2024
- 3 Korban Longsor di Purworejo Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Satu Keluarga di Bruno Purworejo Tertimbun Longsor, 3 Orang Meninggal
- Tyas A Fatoni Apresiasi Prestasi Dekranasda Sumut di Gebyar Kreasi Nusantara