Jalan Tol Kwinana di Perth Diperkirakan Banjir Permanen Tahun 2100
Permodelan data iklim menemukan bahwa infrastruktur utama di dekat Sungai Swan, Perth -termasuk sebagian dari jalan tol Kwinana, berisiko mengalami banjir permanen pada tahun 2100 karena naiknya permukaan air laut.
Studi yang dilakukan oleh mahasiswa pasca sarjana Universitas Australia Barat (UWA) itu memeriksa data dari Panel Antar-Pemerintah tentang Perubahan Iklim, dan catatan pengukuran pasang surut Fremantle untuk memprediksi dampak kenaikan permukaan air laut di Sungai Swan hingga tahun 2150.
Profesor Oseanografi Pesisir dari Institut Maritim Charitha Pattiaratchi UWA mengatakan, daerah yang paling rentan untuk mengalami banjir berada di tanah reklamasi -termasuk Langley Park, Riverside Drive dan Kwinana Freeway di Perth selatan.
"Sebagian besar daerah dataran rendah di sekitar Sungai Swan semuanya adalah tanah reklamasi. Lahan itu belum ada 100 tahun lalu," kata Profesor Pattiaratchi.
"Jika Anda benar-benar pergi ke daerah taman Mahkamah Agung, ada bulatan tempat mereka biasa mengikat kapal."
Laporan tersebut mengatakan bahwa permukaan air laut rata-rata di kota Fremantle, di bawah model perubahan iklim dengan tingkat keparahan sedang, diperkirakan meningkat 23 cm pada tahun 2050, dan 83 cm pada tahun 2150.
Namun Profesor Pattiaratchi mengatakan bahwa tingkat air di Sungai Swan bisa meningkat secara signifikan pada tahun 2025, akibat periode puncak dalam siklus pasang surut 18,6 tahun dan kemungkinan datangnya La Nina.
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat
- Dunia Hari Ini: Tiga Orang Ditangkap Terkait Meninggalnya Penyanyi Liam Payne
- Latihan Militer Terpisah dengan Rusia dan Australia, Indonesia Tak Ingin Dikuasai oleh Siapa Pun?