Jalan Trans-Timor di NTT yang Tertimbun Longsor Sudah Bisa Dilewati Kendaraan
Dia pun berharap agar secepatnya kerusakan yang terjadi bisa ditangani dan diperbaiki sehingga jalur dua arah dapat berjalan normal dan kembali lancar.
"Hal itu perlu segera dilakukan karena arus kendaraan dari Timor Tengah Selatan ke Kupang relatif padat,” ujar dia.
Kepala BPJN NTT Agustinus Junto menyebut butuh waktu sekitar dua pekan untuk membangun bronjong di lokasi tersebut sebagai langkah awal untuk mengantisipasi terjadinya longsor.
“Kami tentunya akan segera tangani dan perbaiki kerusakan ini. Sekitar 14 hari atau dua minggu waktu yang kami butuhkan untuk membangun bronjong," sebut Agustinus.
Menurut Agustinus, jalan tersebut berbentuk leter S sehingga membutuhkan kehati-hatian dalam membangun kembali gorong-gorong agar tidak terjadi longsor susulan di lokasi yang sama.
"Kami akan langsung mengerjakan jalan yang rusak tersebut agar aktivitas transportasi berjalan dengan normal kembali," ujarnya. (antara/jpnn)
Pj Gubernur NTT Andriko Noto Susanto menyampaikan perkembangan terkini jalan Trans-Timor yang tertimbun longsor tertimbun
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Cuaca Ekstrem, Kota Semarang Dilanda Banjir, Longsor hingga Pohon Tumbang
- Tanah Longsor, Banjir & Angin Kencang Melanda Kabupaten Kudus
- Lagi Berkemah, 3 Remaja di Jepara Tertimpa Tanah Longsor, 1 Orang Hilang
- Korban Terseret Banjir di Belu Ditemukan dalam Kondisi Meninggal Dunia
- Mentan Amran Pastikan Perbaikan Irigasi untuk Dongkrak Produktivitas Padi di NTT
- PDIP Gelar Puncak Perayaan Natal di NTT, Ternyata Ini Alasan Megawati