Jalur Kereta Berkecepatan Tinggi Melbourne-Sydney
Dewan Komisaris CLARA berisi perwakilan dari sektor publik dan swasta di Amerika Serikat, selain juga mantan menteri utama Australia Steve Bracks dan Barry O'Farrell dan mantan menteri perdagangan Australia Andrew Robb.
Perusahaan ini didukung pendanaan dari Australia dan Amerika Serikat.
Jalur kereta kecepatan tinggi 'akan terealisasi'
Steve Bracks yang pernah menjadi Menteri Utama negara bagian Victoria mengatakan meskipun sudah pernah ada rencana serupa di masa lalu, namun sampai sekarang belum terjadi juga, layanan kereta kecepatan tinggi antara Sydney-Melbourne ini akan terealisasi."
"Ini adalah jalur udara ketiga tersibuk di dunia, Melbourne ke Sydney." katanya.
"Proyek ini adalah mengenai kota yang berkelanjutan yang dibangun berdekatan dengan kota-kota yang sudah ada di Victoria dan New South Wales." katanya.
Dia mengatakan proyek ini yang diperkirakan memerlukan waktu 20 tahun untuk dibangun, tidak akan tergantung dari dana dari pemerintah negara bagian atau dari pemerintah federal.
"Tetapi tentu saja memerlukan kerjasama dan persetujuan untuk bisa dilanjutkan." katanya.
"Ini adalah mengenai pembangunan regional, desentralisasi, dan penguasaan lahan yang akan terjadi di koridor antara Melbourne dan Sydney."
Setelah hanya menjadi pembicaraan selama bertahun-tahun, sebuah perusahaan swasta meluncurkan rencana bernilai $200 miliar untuk membangun jalur
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata