Jalur Mudik Rawan Macet di Tegal Sudah Terpantau CCTV

jpnn.com, TEGAL - Polres Tegal mulai bersiap menyambut arus mudik pada Lebaran tahun ini. Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tegal pun memasang closed-circuit television (CCTV) di sejumlah titik yang dianggap rawan kemacetan dan kecelakaan.

CCTV itu tersambung langsyng dengan monitor di Galawi Integrated Command Center (GICC) Polres Tegal, Posko Pengendali Operasi dan aplikasi Smile Police di ponsel personel Satlantas. Kasat Lantas AKP Yoppy Anggi Krisna menyatakan, CCTV yang sudah terpasang antara lain ruas Tugu Botol Banjaran, Pos Polisi Larangan, Pos Suradadi, Pos Kedungkelor, Purin, SPBU Texin, dan Warureja.

"Untuk jalur selatan, pemasangan CCTV difokuskan di Jembatan Penusupan, Prupuk dan Rest Area Klonengan," katanya seperti diberitakan radartegal.com.

Menurutnya, Satlantas Polres Tegal telah mengidentifikasi daerah rawan menjadi empat zona. Yakni zona utara, tengah, selatan dan zona Guci.

Untuk zona utara, kerawanan arus bakal terjadi di SPBU Texin, Larangan, Pasar Kemantran, OW Purin, Pasar Suradadi, exit tol sementara Ujungrusi, dan exit tol sementara Warureja. Untuk zona tengah yang perlu diantisipasi adalah Pasar Banjaran, dan Yomani.

Sedangkan kawasan rawan di zona selatan ada di Klonengan dan Kesambi. "Sementara di zona Guci adalah lintasan Tuwel arah Guci," rincinya.

Untuk itu, Satlantas Polres Tegal juga menyiapkan berbagai solusi. Mulai kanalisasi, rekayasa lalu lintas, penutupan tempat putar balik (U turn), hingga menerjunkan tim urai Turjawali (pengaturan, penjagaan, pengawalan, dan patroli).

Sedangkan untuk kawasan rawan laka lantas yang terdeteksi berada di Jalan Pantura Suradadi dan Jalan Raya Pandawa Lebaksiu. “Ini merupakan titik lelah pengemudi dan jalan rata yang memicu pengemudi memacu kendaraan dengan cepat di samping arus ramai dan merupakan kelas jalan nasional," pungkasnya.(her/ima/zul/jpg)