Jalur Pantura Pasuruan Terendam Banjir

jpnn.com, PASURUAN - Kabupaten Pasuruan sepertinya sangat sulit lepas dari banjir. Misalnya, yang terjadi pada Kamis (22/2).
Banjir kembali menutup ruas jalur pantura di Jalan Raya Kraton. Arus lalu lintas dari Pasuruan-Probolinggo maupun sebaliknya sempat lumpuh.
Kemacetan sepanjang 14 kilometer tak terhindarkan, bahkan berlangsung selama delapan jam.
Hal itu disebabkan derasnya intensitas hujan yang mengguyur di kawasan hulu seperti Purwodadi, Purwosari, dan Sukorejo pada malam sebelumnya.
Ditambah, hujan sedang mengguyur Kota Pasuruan selama beberapa jam pada malam yang sama.
Hingga pukul 02.15 kemarin, debit air di Sungai Welang perlahan meningkat.
Tepat pukul 03.00, luapan air di sungai yang membelah wilayah Kabupaten dan Kota Pasuruan itu mulai menggenangi rumah warga.
Puncaknya, pukul 05.15, ketinggian genangan air mencapai 200-250 sentimeter.
Hujan deras mengguyur yang mengguyur Pasuruan selama beberapa jam pada malam yang sama mengakibatkan banjir.
- Remaja Terseret Arus Banjir di Lombok Tengah Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- AKBP Afrizal Asri Salurkan Bantuan Sembako kepada Warga Korban Banjir di Kualo
- Forum PPPK Buktikan Kepeduliannya terhadap Korban Banjir Sukabumi
- Proses Evakuasi Korban Banjir di Sulsel Terus Berlanjut
- Gerak Cepat, Kemensos Salurkan Bantuan Korban Banjir Makassar
- BUMN Muda Perkebunan Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Sukabumi