Jalur Pantura Sepanjang 10 Kilometer Masih Rawan Kecelakaan

jpnn.com, LAMONGAN - Hampir 10 km jalur di jalan kawasan Pantura Lamongan Tuban, belum terpasang median atau pembatas jalan. Akibatnya jalur ini menjadi area black spot di kawasan Pantura.
Jalur tersebut berada di poros Pantura Lamongan Babat. Tepatnya di Desa Nginjen Kecamatan Deket hingga Desa Ploso Wahyu sepanjang hampir 7 kilometer.
BACA JUGA : TNI Sikat Begal di Jalur Pantura
Jalur tersebut belum terpasang median jalan atau pembatas yang terpasang di tengah. Selain itu, kurang rambu - rambu lalu lintas di kawasan tersebut.
Menurut Ipda Purnomo Kanit Turjawali Satlantas Polres Lamongan, kecelakaan yang terjadi di jalur black spot dikarenakan belum ada median.
BACA JUGA : Izin Usaha Sejumlah Karaoke di Pantura Terancam Dicabut
"Selain itu di jalur ini jalan terlihat begitu mulus dan tidak ada kubangan. Hal inilah yang membuat banyak kendaraan melaju kencang, baik dari arah timur ke barat atau dari barat ke timur," ujar Ipda Purnomo.
Jalur Pantura ada yang belum terpasang median jalan atau pembatas yang terpasang di tengah - tengah
- Booth Camilan Sehat dan Aktivitas Seru Warnai Jalur Mudik 2025
- Yogyakarta International Airport Jadi Mahakarya Keunggulan Semen SIG
- Arus Balik Lebaran 2025, 180.722 Kendaraan Melintas di Tol JTTS
- Pemprov Jateng Mengeklaim Arus Mudik dan Balik Lancar
- Polisi Berlakukan Contraflow di Jalur Nagreg Menuju Bandung
- Arus Mudik & Balik Lebaran 2025, Jumlah Penumpang Bandara SMB II Palembang Meningkat 4,2 Persen