Jalur Pendakian Gunung Guntur Tetap Dibuka untuk Umum
Minggu, 01 September 2019 – 21:08 WIB
"Untuk itu kami mengimbau siapa saja yang ada di Gunung Guntur tidak membuat api di sembarang tempat, karena bisa memicu kebakaran," katanya.
BACA JUGA : Pendakian ke Gunung Semeru Akan Dibuka Lagi
Dia mengungkapkan selama musim kemarau sudah terjadi empat kali kebakaran yakni tiga kali di kawasan konservasi Gunung Guntur dan satu kali di lahan milik warga dengan luas lahan yang terbakar kurang lebih 20 hektare.
Selain Gunung Guntur, kata dia, Gunung Papandayan di Kecamatan Cisurupan juga pernah satu kali kebakaran pada awal Agustus 2019 dengan luas lahan yang terbakar sekitar 10 hektare.
"Lahan yang terbakar hanya tanaman kering, tidak sampai membakar pohon besar," katanya. (feripurnama/ant/jpnn)
Selama musim kemarau sudah terjadi empat kali kebakaran yakni tiga kali di kawasan konservasi Gunung Guntur.
Redaktur & Reporter : Natalia
BERITA TERKAIT
- KLHK Optimalkan Upaya Pengendalian Karhutla
- 6 Helikopter Dikerahkan untuk Pemadaman Karhutla di OKI dan OKU Timur
- BNPB Inisiasi Operasi Modifikasi Cuaca di NTB Antisipasi Kekeringan & Karhutla
- Luas Lahan yang Terbakar di Sungai Rotan Muara Enim Mencapai 53 Hektare
- Warga Kulon Progo Diimbau Tak Bakar Sampah Untuk Cegah Kebakaran
- BMKG Infokan Potensi Karhutla di Kaltim, Irwan Fecho: Jika Perlu Lakukan Modifikasi Cuaca