Jalur Tengkorak Tambah Satu

Di Merak ada Selusin Titik Rawan !

Jalur Tengkorak Tambah Satu
Jalur Tengkorak Tambah Satu
Tahun ini, Polres hanya mengoperasikan delapan Pos Operasi Ketupat. Sebagai ganti pos yang dihilangkan, Polres mendirikan beberapa pos di pusat perbelanjaan di Kota Gandrung. "Selain pos di tiga pusat perbelanjaan, ada juga Pos Simpatik di pelabuhan Ketapang," ujar Rachmat.

Operasi Ketupat tahun ini akan dimulai pada tanggal 12 September dan akan berakhir pada 26 September 2009. Selama Operasi Ketupat, Kapolres menegaskan tidak akan ada penindakan dalam bentuk apa pun, kecuali terhadap pelanggaran yang berpotensi menimbulkan terjadinya laka lantas. "Operasi Ketupat lebih menekankan pada operasi kemanusiaan untuk para pemudik," tegas Kapolres Rachmat.

Jumlah personel yang akan dilibatkan dalam Operasi Ketupat berjumlah 412 orang. Selama Operasi Ketupat, Polres akan mengawasi beberapa titik blackspot agar tidak terjadi kecelakaan.

Kapolres Rachmat menambahkan, pihaknya juga akan memperketat jalur perbatasan. Untuk jalur utara, polisi akan menempatkan beberapa personel di Kecamatan Wongsorejo. Di jalur selatan, beberapa personel Polri akan disiagakan untuk menjaga perbatasan Banyuwangi-Jember. Kapolres tidak ingin arus lalu-lintas pemudik itu dimanfaatkan teroris untuk melancarkan operasinya. Oleh karena itu, polisi akan memperketat pengawasan daerah perbatasan, termasuk perbatasan dengan Bali. "Pelabuhan Ketapang harus steril dari kegiatan teroris," tegas Rachmat.

BANYUWANGI-Jalur tengkorak yang menjadi rawan kecelakaan lalu-lintas (laka lantas) di Banyuwangi bertambah. Tahun lalu, Polres Banyuwangi hanya menetapkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News