Jam Kerja, Dahlan Enggan Hadiri Debat Konvensi di Ambon

jpnn.com - JAKARTA - Peserta konvensi Calon Presiden (Capres) Partai Demokrat Dahlan Iskan tak akan hadir dalam debat konvensi bernegara yang akan digelar di Ambon, Selasa (11/3) besok.
Alasannya, mantan Dirut PLN ini kebagian jadwal debat siang hari, yakni pukul 14.00 WIB. Pada jam itu, Dahlan masih dalam jam kerja sebagai menteri.
Karenanya dia besok tak akan hadir. "(Enggak hadir-red) karena hari kerja," tegasnya saat dikonfirmasi JPNN.Com, Senin (10/3).
Hal senada juga dikatakan Faisal Halimi, salah satu staf Dahlan Iskan. Menurutnya, Dahlan sejak awal sudah berkomitmen ingin tetap menjalankan tugasnya sebagai menteri BUMN.
"Kayaknya seperti itu, karena jam nya (debat konvensi-red) enggak sesuai. Pak Dahlan masih kerja sebagai menteri jam segitu. Beliau kan memang sudah berkomitmen sejak awal, enggak mau ganggu kerja," beber Faisal.
Pria asal Magetan ini hampir tak pernah mengikuti debat konvensi sesi pertama. Selama ini Dahlan kerap mengikuti sesi debat konvensi sesi kedua atau yang terakhir, yakni dengan jadwal malam.
Dahlan mengaku memang sengaja meminta pada panitia konvensi agar dirinya diikutkan dalam sesi terakhir. Sebab, bila mengikuti sesi yang pertama, Dahlan tak mau kinerjanya sebagai menteri BUMN terganggu.
"Kalau hari kerja saya memang minta ikut konvensi malam saja, karena kalau sesi pertama itu kan siang, saya harus kerja dulu. Jadi saya memang minta ke panitia (konvensi-red) begitu," ucap Dahlan di Hotel Aston, Denpasar, Selasa (18/2) malam. (chi/jpnn)
JAKARTA - Peserta konvensi Calon Presiden (Capres) Partai Demokrat Dahlan Iskan tak akan hadir dalam debat konvensi bernegara yang akan digelar di
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BSI Menyalurkan Bantuan Untuk Pembangunan Pesantren dan Santunan Yatim
- Tunjangan Profesi Guru dan Pengawas PAI Dirapel, Bukan Hanya PNS & PPPK
- Guru PPPK Bulan Ini Mengantongi Rp20 Juta ya? Oh, Nikmatnya
- Mudik 2025, Tol Semarang ABC Siap Terapkan One Way Lokal Kalikangkung-Bawen
- Ambiguitas Komitmen Iklim Para Pendana Infrastruktur Gas di Indonesia
- Sido Muncul Berikan Bantuan Rp 425 Juta untuk Anak Terduga Stunting di Jonggol