Jamaah Dilarang Berlama-lama di Masjidilharam
Kualitas Pelayanan Haji Berpotensi Turun
Kamis, 04 Juli 2013 – 06:47 WIB
Kepala Pusat Komunikasi Publik (Puskomlik) Kemenkes Murti Utami menuturkan, dalam kurun April-Juni 2013, jumlah infeksi MERS-Cov di dunia tercatat sebanyak 64 kasus.
Rinciannya adalah di Arab Saudi ada 49 kasus, Italia dan United Kingdom (masing-masing 3 kasus), dan di Perancis, Jordania, Qatar, Tunisia (masing-masing 2 kasus), dan Uni Emirat Arab (1 Kasus). Total jumlah meninggal mencapai 38 kasus.
Murti menuturkan masyarakat tetap bisa bepergian ke negara-negara jazirah Arab dan sekitarnya. Sebab WHO (World Health Organization) dan Center for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat tidak akan mengeluarkan mengeluarkan surat travel warning tentang kesehatan kepada negara-negara dengan kasus MERS-Cov tadi.
Namun Murti mengatakan masyarakat bisa mengantisipasi dengan sejumlah cara. Diantaranya adalah apabila mengalami demam dan gejala sakit pada saluran pernafasan bagian bawah dalam kurun waktu 14 hari sesudah perjalanan, harus segera lapor dokter. Gejala sakit saluran pernafasan bagian bawah diantaranya adalah batuk atau sesak nafas. (wan)
JAKARTA - Kementerian Agama (Kemenag) akan membuat sistem rotasi pelaksanaan tawaf jamaah haji secara ketat. Harapannya setiap jamaah haji tidak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Menteri Lingkungan Hidup Minta TPA Setop Pakai Sistem Open Dumping
- Koalisi BEM Banten Serukan Tolak Upaya Said Didu Mengadu Domba terkait PIK 2
- Teruntuk Jenderal Listyo Sigit, Anda Dicap Terlibat Merusak Demokrasi di Indonesia
- Kasus Korupsi di Kemenhub, KPK Menahan 3 Ketua Pokja Proyek DJKA
- Parcok Cawe-Cawe di Pilkada, Deddy PDIP Serukan Copot Jenderal Listyo
- KSAD Jenderal Maruli: Lulusan Seskoad Harus Mampu Mengemban Tugas Masa Depan