Jamaah Tarekat Bela Keislaman Boediono
Hampir Dibaiat, Terlanjur Sekolah Keluar Negeri
Rabu, 20 Mei 2009 – 12:48 WIB

Jamaah Tarekat Bela Keislaman Boediono
JAKARTA - Jika banyak pihak selama ini meragukan keislaman Boediono, kini pendamping SBY itu mulai mendapat pembelaan. Boediono bahkan disebut pernah menjadi santri dari salah satu kyai tarekat ternama di Blitar.
Pembelaan atas Boediono itu disampaikan rais am Jam'iyyah Ahli Thoriqoh Mutabaroh Indonesia (JATMI), KH Maktub Effendi. Menurutnya, Boediono pernah menjadi santri KH Thohir Wijaya, pemilik sebuah pesantren di Blitar.
Baca Juga:
KH Thohir juga memiliki pondok pesantren Al Kamal di Kebon Jeruk, Jakarta. Selain itu, KH Thohir tercatat pernah menjadi anggota Dewan Pertimbangan Agung (DPA) di era Orde Baru.
"Saya pernah mendengar langsung dari beliau (KH Thohir Wijaya) sebelum wafat, sekitar sepuluh tahun, bahwa beliau punya murid yang jagoan. Orangnya alim dan santun. Namanya Boediono. Tapi waktu itu saya tidak terlalu paham siapa Boediono itu," ujar Maktub saat ditemui di sela-sela deklarasi sikap JATMI mendukung pasangan SBY-Boediono di sebuah hotel di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (20/5).
JAKARTA - Jika banyak pihak selama ini meragukan keislaman Boediono, kini pendamping SBY itu mulai mendapat pembelaan. Boediono bahkan disebut pernah
BERITA TERKAIT
- Soal Ganti Wapres, PSI Minta Para Purnawirawan Hormati Kedaulatan Rakyat
- Hasil PSU Pilkada Siak Digugat, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal
- Ketum Golkar soal Pilkada Siak 2024: Perempuan Muda Menang 2 Kali, Luar Biasa, Wajib Dikawal
- SCL Taktika Paparkan Hasil Quick Count Aulia-Rendi
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Bawaslu Sebut PSU Pilkada Serang Berjalan Lancar Meski Ada OTT Pelaku Politik Uang