Jambi Bertekad Lanjutkan Proyek PLTA
Selasa, 04 Mei 2010 – 08:47 WIB
JAMBI- Gubernur Jambi Zulkifli Nurdin bertekad untuk melanjutkan pembangunan pembangkit listrik tenaga air (PLTA) di Kabupaten Kerinci. Untuk itu, Zulkifli Nurdin berencana menggelar pertemuan dengan calon rekanan yang bakal menggarap mega proyek itu. Beberapa investor yang berminat antara lain pimpinan Para Grup, Chairul Tanjung dan pimpinan PT Bukaka Tekhnik Utama (BTU), Achmad Kalla. Pertemuan itu akan membicarakan tindaklanjut pembangunan PLTA Kerinci yang lokasi pembangunannya direncanakan di Kecamatan Batang Merangin, Kerinci.
Namun, belum lagi pertemuan digelar, beredar kabar Para Grup sudah menyatakan mengundurkan diri. Praktis, masih tersisa PT BTU yang diharapkan sanggup menggarap proyek PLTA Kerinci. Sayangnya, izin prinsip yang diberikan kepada BTU sudah habis masa waktunya sementara proyek belum juga dimulai.
Baca Juga:
Gubernur mengaku sudah mendapat informasi soal mundurnya Para Group pada proyek itu, serta habisnya izin prinsip PT BTU. Namun, dia berjanji akan terus mengupayakan agar proyek PLTA tetap bisa berjalan, “Demi kelancaran pasokan listrik di Jambi,” ujarnya, singkat.
Proyek PLTA Kerinci berlokasi di 400 kilometer sebelah barat laut Kota Jambi. Secara administratif, masuk di dalam wilayah Kabupaten Kerinci. PLTA Kerinci nantinya akan menjadi bagian dari sistem kelistrikan Sumatera yang terinterkoneksi, yang berdasarkan pembagian wilayah PLN berada di dalam wilayah III yang meliputi provinsi Sumbar, Riau, dan Jambi.
JAMBI- Gubernur Jambi Zulkifli Nurdin bertekad untuk melanjutkan pembangunan pembangkit listrik tenaga air (PLTA) di Kabupaten Kerinci. Untuk itu,
BERITA TERKAIT
- Kanwil Bea Cukai Jakarta Berikan Izin Fasilitas PLB kepada PT Sanyo Trading Indonesia
- Pertama di Indonesia, Kilang Pertamina Internasional Siap Produksi SAF Tersertifikasi
- Kawasan Gading Serpong Punya Akses Baru Menuju BSD City
- Harga Emas Antam Hari Ini 10 Januari Melonjak, Jadi Sebegini Per Gram
- Ini Kriteria Pelaku UMKM yang Utangnya Bisa Dihapus Pemerintah
- Tangerang Raya Area Strategis Investasi, LPKR Perluas Portofolio Produk Baru