Jambret Spesialis Tas Perempuan Dihajar Massa
jpnn.com - BANDUNG- Bahtiar (26) masih beruntung. Pekerja serabutan ini bisa diselamatkan aparat Polsekta Cicendo dari amukan massa.
Bahtiar tertangkap massa di Jalan Aburahman Saleh setelah menjambret tas milik Rita Nurmala, seorang karyawati swasta. Aksinya dilakukan persis di depan pedagang Bubur H Amid Jalan Arjuna Kelurahan Arjuna Kecamatan Cicendo.
Ditemui di Mapolsekta Cicendo, Bahtiar mengakui perbuatannya. Dia menjelaskan, aksinya merupakan yang ketiga kali. Biasanya dalam beraksi dilakukan bersama seorang temannya berinisial D."Tetapi kemarin sendirian. Eh tertangkap, digebukin pula. Kapok Mas," ujarnya, Selasa (31/12).
Pelaku mengakui sering mengincar perempuan pekerja pulang malam untuk dijadikan sasaran, baik membawa motor sendiri atau dibonceng. Kemudian korban tersebut menyimpan tasnya di gantungan depan atau di depan perutnya.
"Kalau digantung atau disimpan di tengah lebih enak ambilnya. Tinggal ambil saja, tidak perlu rebutan dengan korban," tuturnya.
Saat menjambret Rita, Bahtiar menggunakan modus memepet motor yang ditumpangi korban. Saat korban terjatuh, dia mengambil tas. Bahtiar mengatakan, uang hasil kejahatan biasanya dipakai untuk makan-makan.
Dia merasa pekerjaannya sebagai kuli di bengkel motor tidak mencukupi kehidupannya yang telah memiliki istri dan seorang anak.
"Pas kerja di bengkel motor, saya diajak teman menjambret. Biasanya saya incar ponsel sama tas. Kalau sama teman biasanya di Buahbatu," ucap dia.
BANDUNG- Bahtiar (26) masih beruntung. Pekerja serabutan ini bisa diselamatkan aparat Polsekta Cicendo dari amukan massa. Bahtiar tertangkap massa
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri