Jamiluddin Anggap Wajar Elektabilitas Ganjar Lebih Tinggi dari Puan, Ini Alasannya
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat komunikasi politik Jamiluddin Ritonga menilai wajar elektabilitas Ganjar Pranowo lebih tinggi dibandingkan dengan Puan Maharani.
Sebab, ujar Jamiluddin, Ganjar bertarung memperebutkan simpati publik melalui media sosial, sedangkan Puan lewat baliho.
"Ganjar kerap dinilai Gubernur Medsos dan Puan disebut Ratu Baliho. Predikat ini tampaknya memang pas diberikan kepada mereka,” kata Jamiluddin kepada JPNN.com, Selasa (19/10)
Menurut Jamiluddin, penggunaan media sosial akan meningkatkan elektabilitas ketimbang menggunakan baliho yang tidak memenuhi syarat komunikasi dua arah.
"Pilihan media yang memungkinkan komunikasi dua arah setidaknya masih memungkinkan berdampak pada peningkatan elektabilitas," lanjutnya.
Tak hanya itu, dosen Universitas Esa Unggul itu menyebutkan Ganjar bisa memanfaatkan medsos setiap saat dapat mengangkat tema-tema yang lagi aktual.
"Hal itu kerap mendapat respons dari masyarakat, khususnya para milenial. Namun, tampaknya berlebihan bila Ganjar dinilai trendsetter bagi para milenial," jelasnya.
Dari hasil survei, lanjut Jamiluddin, para milenial lebih banyak yang menjdi pengikut Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (mcr8/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Pengamat komunikasi politik Jamiluddin Ritonga menilai wajar elektabilitas Ganjar Pranowo lebih tinggi dibandingkan dengan Puan Maharani.
Redaktur : Boy
Reporter : Kenny Kurnia Putra
- Keputusan Meta Berhenti Bekerja Sama Dengan Tim Pengecek Fakta Dianggap Berisiko
- Viral AMDK Keruh Dinilai 'Berbau' Persaingan Bisnis Tak Sehat
- Hati-Hati, Penipuan Berkedok Lowongan Petugas Haji di Media Sosial
- Ajang Vape 5 Styles Berhadiah Rp 405 Juta, Buruan Ikutan!
- Pemerintah Ingin Batasi Penggunaan Medsos, Sukamta: Penting Dibuka Opsinya
- Luma Insights, Platform Media Sosial yang Bisa Cari Tren Terkini di Masyarakat