Jamin KASN Bikin Takut Kepala Daerah

jpnn.com - JAKARTA--Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) ditargetkan sudah terbentuk Mei mendatang. Dengan demikian, siap-siap saja kepada daerah (kada) diawasi oleh KASN.
"Sekarang ini, pemerintah tengah melaksanakan rekrutmen anggota KASN. Nantinya akan kita rekomendasikan 14 nama yang berasal dari berbagai latar belakang pendidikan maupun pekerjaan kepada Bapak Presiden. Kemudian Presiden menentukan tujuh nama," ungkap Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Azwar Abubakar di kantornya, Jakarta, Selasa (1/4).
Meski anggota KASN hanya tujuh orang, Azwar menjamin posisinya sangat kuat. Sebab, KASN akan dibantu oleh empat sampai lima auditor di masing-masing daerah.
"Mata KASN itu banyak, mereka tugasnya mengawasi, merekomendasi, dan memberhentikan kepala daerah yang nakal," tegasnya.
Diapun membantah jika ada anggapan KASN hanya bekerja secara formalitas saja. Sebab, selama ini banyak kada yang melakukan politisasi birokrasi namun tidak pernah dihukum.
"Kehadiran KASN ini akan menjadi momok menakutkan bagi kepala daerah yang mempermainkan karir PNS lewat politisasi birokrasi. KASN bertanggung jawab langsung kepada presiden, sehingga KASN diberikan kewenangan juga untuk membatalkan keputusan kada bila bertentangan dengan undang-undang," beber politisi PAN ini. (esy/jpnn)
JAKARTA--Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) ditargetkan sudah terbentuk Mei mendatang. Dengan demikian, siap-siap saja kepada daerah (kada) diawasi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Data Resmi BKN Jumlah PPPK Paruh Waktu dari Seleksi Tahap 1, Lebih Banyak
- PN Jakbar Tunda Putusan Perkara Gugatan Lahan di Daan Mogot
- Polres Tarakan Diserang Oknum TNI, Kapolda dan Pangdam Langsung Angkat Bicara
- APJATI Antusias Sambut Pembukaan Penempatan PMI Sektor Domestik ke Timur Tengah
- Pemprov DKI Tak Akan Berikan Kompensasi untuk Warga yang Terdampak Bau RDF Rorotan
- Menhut Raja Antoni Memandikan Gajah di Tangkahan, Dukung Ekowisata di Taman Nasional