Jamin Kenaikan BBM Tak Bakal Picu PHK Massal
Muhaimin Harapkan Perusahaan Bisa Tambah Uang Makan dan Transport
Senin, 17 Juni 2013 – 19:17 WIB
JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar meyakini kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) tidak akan berdampak pada terjadinya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) massal terhadap para buruh. Menurutnya, para pengusaha sudah sejak lama memperhitungkan secara matang tentang rencana kenaikan harga BBM.
“Kita usahakan secara maksimal agar kenaikan harga BBM tidak berpengaruh terhadap terjadinya PHK massal. Dialog dengan para pengusaha dan pekerja terus dilakukan,“ Muhaimin, di Jakarta Senin (17/6).
Dalam menyikapi rencana kenaikan harga BBM, lanjut Muhaimin, pihaknya meminta pengusaha dan pekerja dapat menjaga kondisi hubungan industrial. Dengan demikian, suasana kerja tetap kondusif.
Yang paling penting, kata Muhaimin, pihak pengusaha dan serikat pekerja harus mengedepankan dialog di perusahaan masing-masing dengan mengefektifkan forum bipartit . Bahkan bila dari segi keuangan perusahaan memungkinkan, kata Muhaimin, bisa saja perusahaan-perusahaan yang mampu secara finansial dapat menambah biaya makan dan biaya transportasi kepada para pekerjanya.
JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar meyakini kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) tidak akan
BERITA TERKAIT
- Hadiri Pembukaan Munas Dekopin, Sultan Dorong Pemerintah Perbanyak Koperasi Produksi
- Dirut PAM Jaya Sebut Tarif Air Sangat Rendah Dibandingkan dengan Komoditas Lain
- Wamenaker Beri Kabar Mengerikan soal PHK
- Genjot Ketahanan Pangan, Mendes Yandri Susanto Segera Menyusun Modul Desa Tematik
- Sambut Natal dan Tahun Baru dengan Solusi Praktis dari Modena
- Didominasi Penjualan Produk Lokal, Harbolnas 2024 Cetak Transaksi Fantastis