Jamintel: Siapapun Jaksa Agung yang Penting Jaksa

jpnn.com - JAKARTA - Jaksa Agung Muda Intelijen Kejagung Arminsyah mengatakan bahwa siapapun yang menjadi Jaksa Agung haruslah seorang jaksa. Baik itu yang masih aktif yang sudah tidak aktif lagi bertugas di Kejaksaan Agung.
"Jaksa Agung harus seorang jaksa. Mantan kejaksaan juga tidak apa-apa," kata Arminsyah kepada wartawan usai sebuah diskusi di Jakarta Selatan, Rabu (19/11).
Dia mengatakan, kalau jaksa yang menjadi Jaksa Agung sudah pasti akan memahami anatomi kejaksaan. "Pokoknya jaksa, sehingga tahu anatomi kejaksaan," kata Arminsyah.
Selain itu, kata dia, Jaksa Agung yang berlatar belakang jaksa akan lebih cepat untuk bekerja. Kalau eksternal, kata dia, membutuhkan waktu untuk belajar lagi soal seluk beluk anatomi kejaksaan. "Kan lebih cepat. Kita harus segera (bekerja). Kalau orang luar satu tahun minimal harus belajar lagi," katanya.
Dia pun yakin, tidak akan ada intervensi politik terhadap siapapun Jaksa Agung nantinya. "Kalau politik ya politik, hukum ya hukum," ungkap dia. (boy/jpnn)
JAKARTA - Jaksa Agung Muda Intelijen Kejagung Arminsyah mengatakan bahwa siapapun yang menjadi Jaksa Agung haruslah seorang jaksa. Baik itu yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BSI Menyalurkan Bantuan Untuk Pembangunan Pesantren dan Santunan Yatim
- Tunjangan Profesi Guru dan Pengawas PAI Dirapel, Bukan Hanya PNS & PPPK
- Guru PPPK Bulan Ini Mengantongi Rp20 Juta ya? Oh, Nikmatnya
- Mudik 2025, Tol Semarang ABC Siap Terapkan One Way Lokal Kalikangkung-Bawen
- Ambiguitas Komitmen Iklim Para Pendana Infrastruktur Gas di Indonesia
- Sido Muncul Berikan Bantuan Rp 425 Juta untuk Anak Terduga Stunting di Jonggol