Jamsostek Kucurkan Rp 1,2 M untuk Pengobatan Driver Ojol Korban Kecelakaan

Jamsostek Kucurkan Rp 1,2 M untuk Pengobatan Driver Ojol Korban Kecelakaan
Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Anggoro Eko Cahyo bersama jajaran menjenguk seorang driver ojol korban kecelakaan di RS Siloam Surabaya. Foto: dok pribadi for JPNN

"Dengan beragam manfaat yang diberikan BP Jamsostek, saya mengajak sahabat pekerja di seluruh Indonesia untuk melindungi diri dari risiko kecelakaan (kerja) agar lebih tenang dalam bekerja demi menggapai kesejahteraan bersama keluarga," pungkasnya.

Sementara itu Kepala Kantor Cabang (Kakacab) BP Jamsostek Jakarta Salemba M Izaddin menyatakan turut prihatin atas musibah yang menimpa Agung di Surabaya.

”Kami turut mendoakan agar Bapak Agung segera pulih dan kembali sehat wal’afiat” ungkap Izaddin.

Namun menurut Izaddin, di balik musibah tersebut terdapat sebuah hikmah yang sangat berharga bagi seluruh masyarakat pekerja. Yaitu tentang betapa pentingnya menjadi peserta Program Jamsostek.

”Kami salut dengan Bapak Agung dan komunitas ojek onlinenya (Ojol) di Surabaya yang sudah punya kesadaran tinggi dalam upaya memproteksi diri sejak dini dengan menjadi peserta BPU Program Jamsostek, yang iuran per bulannya hanya Rp.16.800,-” kata Izaddin.

Izaddin menambahkan, meskipun iuran yang murah tapi terbukti manfaat dari Program Jamsostek sangat besar yaitu penjaminan seluruh biaya pemulihan kecelakaan kerja sampai sembuh oleh BP Jamsostek.

Izaddin menilai kesadaran Bapak Agung dan komunitas Ojol di Surabaya itulah yang patut ditiru oleh seluruh masyarakat pekerja di Indonesia. (dil/jpnn)

Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Anggoro Eko Cahyo menekankan pentingnya perlindungan atas jaminan sosial ketenagakerjaan.


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News