Janda dengan Delapan Anak Hidup Miskin Merana di Gubuk Reot

jpnn.com, PAMEKASAN - Kemiskinan melilit kehidupan seorang janda bernama Atmaniyah bersama 8 anaknya yang tinggal di gubuk bambu.
Atmaniyah dan 8 anaknya tinggal di Dusun Panyepen Desa Konang Kecamatan Galis Kabupaten Pamekasan, Jatim.
Perempuan berusia berumur 35 tahun itu baru menjanda 19 hari ditinggal suami yang meninggal dunia.
Dia memiliki tujuh laki laki dan satu perempuan. Salah satunya putus sekolah karena tidak punya biaya.
Tidak jarang dia dibantu warga sekitar untuk meringankan beban hidup.
Pekerjaan membantu jualan di pasar harus ditinggalkan, karena dia harus mengasuh delapan anak yang masih kecil.
"Saya menetap di rumah ini sejak kecil, mempunyai 8 anak, ada yang sekolah dan ada yang putus sekolah karena tidak mempunyai biaya," kata Atmaniyah.
Atmaniyah mengaku belum pernah mendapatkan bantuan dari pihak pemerintah meskipun hidup dalam kekurangan dan miskin. (pul/pojokpitu/jpnn)
Atmaniyah mengaku belum pernah mendapatkan bantuan sebagai warga miskin dari pihak pemerintah.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Genjot Upaya Kikis Kemiskinan di Jateng, Gubernur Luthfi Gelontorkan Bansos
- Ratusan Santri Dilatih Usaha Boga dan Barista, Gus Yasin: Upaya Penanggulangan Kemiskinan
- Gus Ipul Yakin DTSEN Bisa Percepat Penurunan Kemiskinan
- Ini Legasi Nana Sudjana Selama Memimpin Jateng
- Kementrans Tetap Siap Sukseskan Program Presiden Prabowo Meski Kena Efisiensi Anggaran
- Mendes Yandri Ajak Ahmad Luthfi Manfaatkan BUMDes untuk Pangkas Kemiskinan di Jateng