Jangan Ada Lagi, Begitu Terpilih Langsung Masuk Penjara
jpnn.com - JAKARTA – Pilkada serentak gelombang kedua akan digelar pada 2017 mendatang. Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan, pilkada 2017 harus menjadi momentum melahirkan kepala daerah berkualitas.
Apalagi dengan adanya dukungan sistem otonomi daerah, memberi peluang kepada para kepala daerah untuk berinovasi.
Tjahjo mengatakan, daerah diberi kewenangan mengurus rumah tangganya sendiri. Adanya pilkada, kata dia harus bisa melahirkan pimpinan yang kreatif serta inovatif. Sebab, ruang untuk melakukan terobosan terbuka lebar. Namun, menurut dia, saat ini masih jarang yang menginspirasi.
“Meski, ada beberapa yang bisa dijadikan teladan, seperti Tri Rismaharini, Ridwan Kamil, Ahok, Nurdin Abdullah, Azwar Anas, Yoyok, Suyoto dan lainnya,” kata Tjahjo.
Padahal lewat pemilihan langsung, bangsa ini punya kesempatan menjaring calon pemimpin di masa datang. Dan melalui otonomi, kepala daerah bisa membuktikan diri layak ‘naik kelas’.
Presiden Jokowi, adalah salah contohnya. Dari Wali Kota, naik jadi Gubernur, kemudian terpilih jadi Presiden.
Sekarang sudah terpilih kembali ratusan kepala daerah hasil pemilihan serentak 2015. Tjahjo meminta, mereka yang sudah pegang mandat memanfaatkan ruang otonomi untuk membuktikan diri, mampu menghasilkan kemajuan bagi daerahnya lewat terobosannya masing-masing.
Otonomi, kata Tjahjo, harus jadi semacam ‘laboratorium’ untuk menciptkan beragam terobosan dan inovasi.
JAKARTA – Pilkada serentak gelombang kedua akan digelar pada 2017 mendatang. Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengatakan, pilkada 2017 harus
- Komunitas E-Sports Maluku Utara Deklarasikan Dukungan untuk HAS di Pilgub Malut 2024
- Jokowi Bakal Ikut Ridwan Kamil Blusukan Jika Diajak
- Jokowi: Saya Dukung Ridwan Kamil karena Rekam Jejak
- Ridwan Kamil: Saya Memimpin Sebagai Sarana Ibadah, Bukan Cari Kekuasaan
- Pemuda Pancasila Dukung RIDO di Pilkada DKI Karena Diyakini Mumpuni
- Jokowi Sebut Lebih 80 Paslon Minta Dukungan untuk Memenangkan Pilkada