Jangan Anggap Pak SBY Seperti Pesulap

jpnn.com - JAKARTA - Kader Partai Demokrat harus turun ke lapangan, kerja keras, peduli dan tidak boleh lagi hanya mengandalkan popularitas figur Susilo Bambang Yudohoyono (SBY).

Pesan ini disampaikan Ketua Fraksi Demokrat Edhie Baskoro Yushoyono alias Ibas saat menerima rombongan Fraksi Demokrat DPRD Jawa Barat, Fraksi Demokrat DPRD DKI Jakarta, dan Fraksi Demokrat DPRD Depok di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (2/3). 

Rombongan fraksi-fraksi ini dipimpin Sekjen Demokrat Hinca Panjaitan datang ke Ibas. "Saya merasa digeruduk. Kalau sudah dikeroyok begini, ya harus diterima dengan baik," candanya di awal pembukaan. 

Ibas mengaku sangat mengapresiasi kader-kader Demokrat di daerah, baik yang duduk di DPRD, DPC, maupun DPD, yang telah memberikan kontribusi kepada partai. Dia berharap, kontribusi ini terus dilakukan. Apalagi, Ketua Umum Demokrat SBY berpesan agar Demokrat bisa mewarnai pembangunan di negeri ini.

"Seperti yang diucapkan Ketua Umum, Demokrat harus terus menjadi bagian yang mewarnai. Bukan hanya satu dekade, selama bangsa ini ada kita harus hadir sebagai pewarna dalam pembangunan dan kemajuan negeri ini," ucap putra bungsu SBY ini.

Ibas lalu mengingatkan tugas para anggota Fraksi Demokrat baik dari DKI, Jawa Barat, maupun Depok. Semua terpilih karena anamat rakyat. Maka, semua harus benar-benar bisa menyalurkan suara dan harapan rakyat. Anggota fraksi Demokrat harus menjadi mata dan telinga rakyat.

Karena itu, kader Demokrat harus turun ke lapangan dan menunjukkan kerja keras ke rakyat. "Kalau mau masuk (parlemen) lagi harus rajin. Jangan anggap Pak SBY seperti pesulap yang bisa mengubah segalanya. Harus kerja keras," tandas Ibas. (rus/rmol/adk/jpnn)