Jangan Bali Terus, NTB Juga Minta Diurus
Kamis, 22 Maret 2012 – 21:56 WIB
Bukan lagi sebagai destinasi wisata massal yang murah meriah seperti awal 90-an dulu. Hal ini, lanjutnya, untuk menjaga citra pariwisata Bali sendiri dan memberikan peluang bagi daerah lain untuk berkembang.
‘’Jadi sudah saatnya kini Bali menjadi lokasi wisata eksklusif, biarlah kami di luar Bali yang menjadi lokasi wisata massal yang murah agar kami bisa berkembang,’’ imbuhnya.
Karena itu kini Gita mengharapkan agar kebijakan pembangunan infrastruktur wisata harus dikembangkan secara merata berdasarkan potensi yang dimiliki. Bukan menumpukkan pembangunan disatu lokasi.
‘’Kalau semuanya dibangun di Bali, bukan tidak mungkin dalam waktu dekat Bali akan padat dan macet dimana-mana yang merugikan citra wisatanya,’’ imbuh Gita.
JAKARTA—Pemerintah Provinsi NTB meminta Kementerian Pariwisata tidak pilih kasih dalam mengembangan pariwisata di Indonesia. Pasalnya dalam
BERITA TERKAIT
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan