Jangan Bungkus Daging Kurban Pakai Kantong Plastik Hitam, Ini Dampaknya

jpnn.com - Daging kurban yang sudah dipotong biasanya akan langsung dibagikan kepada warga yang membutuhkan.
Kita biasanya juga tidak asing melihat daging kurban yang terbungkus kresek atau plastik hitam.
Namun, dari sisi medis ada bermacam bahaya membungkus daging kurban dengan kantong plastik hitam.
Kresek hitam mengandung zat-zat kimiawi berbahaya yang dapat memengaruhi kualitas daging dan imbasnya bisa dirasakan oleh orang-orang yang mengonsumsi daging tersebut.
Perlu diketahui bahwa daging kurban, baik sapi maupun kambing, memiliki lemak yang sangat banyak.
Dengan demikian, material dan zat-zat berbahaya yang terkandung dalam kresek hitam akan lebih mudah mengontaminasi makanan lewat bagian lemak tersebut.
Bahaya Kresek Hitam untuk bungkus daging
Kresek hitam dibuat dari daur ulang berbagai macam jenis plastik.
Parahnya, plastik yang dijadikan bahan baku pembuatan kresek hitam juga tidak sepenuhnya ramah untuk makanan. Oleh karena itu, tingkat keamanan dan kesehatan kresek hitam sangat rendah.
Dari sisi medis ada bermacam bahaya jika membungkus daging kurban dengan kantong plastik hitam.
- 10 Makanan untuk Kesehatan Mata yang Baik
- Wamentan Pastikan Stok Daging Sapi untuk Ramadan dan Lebaran Aman
- DKPP Bantul: PMK pada Hewan Ternak Tak Menular ke Manusia
- Daging Sapi Hari Ini Rp 136.480 per Kg, Harga Pangan yang Lain juga Naik
- Ditanya Rasa Makan Daging Kucing, Pemilik Indekos di Semarang: Enak dong, 3 Hari Habis
- Octa Berikan Bantuan Kepada Warga Kurang Mampu di Indonesia & Malaysia