Jangan Hanya Andalkan Owi/Butet
Minggu, 16 Juni 2013 – 18:39 WIB

Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Foto: Ricardo/JPNN
JAKARTA - Ketum PB PBSI, Gita Wirjawan mengeluarkan komentar mengenai kegagalan Indonesia menempatkan banyak wakil di final Djarum Indonesia Open Superseries Premier 2013.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Perdagangan tersebut mengatakan, harus ada yang diubah dalam peta kekuatan Indonesia di masa depan.
Baca Juga:
“Kasihan kalau Owi/Butet (sapaan karib Tontowi Ahmad/ Liliyana Natsir) terus yang menjadi andalan. Beban untuk mereka tentu akan sangat berat. Pressurenya semakin kuat pada mereka,” terang Gita dalam sesi press conference di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (16/6).
Sebelum Indonesia Open digelar, publik memang banyak berharap pada Owi/ Butet untuk melaju ke tangga juara. Sebab, keduanya datang ke kejuaraan dengan total hadiah USD 700 ribu tersebut dengan status juara dua kali All England. Sayangnya, langkah keduanya terhenti di babak semifinal.
JAKARTA - Ketum PB PBSI, Gita Wirjawan mengeluarkan komentar mengenai kegagalan Indonesia menempatkan banyak wakil di final Djarum Indonesia Open
BERITA TERKAIT
- Menjelang Laga Kontra PSS, Persib Siapkan 2 Amunisi Baru
- Leeds United & Burnley Promosi ke Premier League
- Liga 1 Menyisakan 5 Pertandingan, Hanya 3 Pemain Persib yang Belum Tampil
- Piala Sudirman 2025: Alasan Ester Ditunjuk Jadi Pengganti Jorji
- Kawhi Leonard Cemerlang, Clippers Menang di Kandang Nuggets
- Sudirman Cup 2025: Harapan di Tengah Tantangan Tim Bulu Tangkis Indonesia