Jangan Harap Chatib Basri Berpihak ke Rakyat

Jangan Harap Chatib Basri Berpihak ke Rakyat
M Chatib Basri.
Bahkan, Chatib disebut ingin memertahankan klausul di UU Migas yang sangat pro-asing. Ichsanuddin menuturkan, setelah UU Nomor 20 Tahun 2002 tentang Ketenagalistrikan dibatalkan Mahkamah Konstitusi (MK) pada 2004, para investor asing mencemaskan bahwa UU Nomor 22 Tahun 2001 tentang Migas juga bakal bernasib serupa.

Namun, Chatib bersama pengamat ekonomi M Ikhsan dan Rizal Mallarangeng mencoba meloby Jimly Ashhidiqie yang kala itu masih menjabat Ketua MK untuk tidak membatalkan UU Migas. "Chatib Basri lagi-lagi menunjukkan sikap keberpihakannya kepada liberalisasi perekonomian," sambung Ichsanuddin.

Yang harus diingat pula, lanjut Ichsanuddin, Chatib sangat mendukung bailout untuk Bank Century. "Dede saat diminta sebagai nara sumber di Pansus Bank Century, dengan tegas membela kebijakan yang terindikasi memenuhi unsur pidana," sambung Ichsanuddin yang juga pernah menjadi nara sumber Pansus Century itu.

Selain itu Ichsanuddin juga menyebut Chatib dekat dengan PT Astra Internasional, PT Indika Energy, bahkan dengan kelompok Bakrie. "Maka selain sejumlah alokasi anggaran belanja akan mulus dalam rangka Pemilu 2014, divestasi 7 persen Newmont, proyek Jembatan Selat Sunda, dan redenominasi pun akan lancar," cibirnya.(ara/jpnn)

JAKARTA - Terpilihnya M Chatib Basri sebagai Menteri Keuangan (Menkeu) pengganti Agus Martowardojo ternyata dianggap bukan hal mengejutkan. Keputusan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News