Jangan Kaget, Sebegini Total Duit yang Dikeluarkan Pemerintah untuk IKN
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mengatakan, total sebanyak Rp 75,8 triliun anggaran pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang digelontorkan oleh pemerintah sejak 2022 hingga 2024.
Menurut Suhasil, di 2024 ini realisasi anggaran pembangunan IKN mencapai Rp 43,4 triliun atau 97,3 persen dari pagu awal yang sebesar Rp44,5 triliun.
Adapun rincian alokasi alokasi anggaran IKN sejak 2022 hingga 2024 adalah, di 2022 sebesar Rp 5,5 triliun, realisasi 2023 sebesar Rp 27,0 triliun, dan realisasi sementara pada 2024 mencapai Rp43,3 triliun.
"Sebenarnya belanjanya juga sudah mulai dari 2022. (Tahun) 2022 itu Rp 5,5 triliun, 2023 sebesar Rp 27 triliun, dan 2024 realisasi sementara Rp 43,4 triliun. Kita lihat bahwa pertumbuhan ekonomi 2023 di wilayah Kalimantan ini menjadi yang tertinggi," ujar Suahasil dikutip Minggu (12/1).
Suahasil menjelaskan, anggaran tersebut digunakan untuk berbagai proyek strategis di IKN, antara lain pembangunan gedung di Kawasan Istana Negara, Kawasan Kemenko, dan Kementerian lainnya.
Kemudian pembangunan Gedung Otorita IKN (OIKN), tower rumah susun untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) dan TNI-Polri, proyek rumah tapak bagi menteri, rumah sakit IKN, hingga pembangunan jalan tol, jalan utama, jembatan, dan bandara di IKN.
Selain itu alokasi dari APBN itu juga digunakan untuk penataan kawasan Bendungan Sepaku Semoi, Embung KIPP, serta pengendalian banjir di kawasan IKN Nusantara.
Lebih lanjut, Suahasil menekankan pembangunan IKN sejauh ini sudah memberikan dampak positif signifikan terhadap perekonomian Kalimantan Timur (Kaltim).
Total sebanyak Rp 75,8 triliun anggaran pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang digelontorkan oleh pemerintah sejak 2022 hingga 2024.
- Legislator NasDem Dukung Program Prabowo, Tetapi Kritik Keras Rencana Raja Juli
- Asrorun Niam Apresiasi Kecepatan Prabowo dalam Realisasi Program Makan Bergizi Gratis
- Megawati Tak Bermusuhan dengan Prabowo, Tetapi Bakal Jaga Jarak
- Pemerintah Dituding Tak Adil Menangani Honorer, Satpol PP Siapkan Aksi, Minta Perhatian Prabowo
- Prabowo Ingin Para Kepala Daerah Digembleng Seperti Menteri
- TAP MPRS Terkait Bung Karno Dihapus, Megawati: Terima Kasih Presiden Prabowo