Jangan Lupa Besok Puasa Tasu'a, Ini Dalil dan Lafal Niatnya
jpnn.com, JAKARTA - Bulan pertama tahun Hijriah atau Muharam bagi umat Islam merupakan bulan penuh dengan keistimewaan, selain Ramadan.
Amalan sunah yang paling utama di bulan Muharam ialah puasa.
Hal ini didasarkan pada hadis riwayat Abu Hurairah:
"Seseorang datang menemui Rasulullah SAW, ia bertanya, Setelah Ramadan, puasa di bulan apa yang lebih afdal? Nabi menjawab puasa di Bulan Allah, yaitu bulan yang kalian sebut dengan Muharam,” (HR Ibnu Majah)
Dalam hadis riwayat Muslim juga disebutkan:
"Puasa yang paling utama setelah Ramadan ialah puasa di bulan Allah, Muharam.” (HR Muslim).
Puasa yang sangat diutamakan di bulan Muharam adalah puasa Asyura (10 Muharam) dan puasa Tasu'a (9 Muharam).
Dalam Kitab Irsyadul 'Ibad karya Syaikh Zainuddin Al Malibari dibahas secara khusus tentang kemuliaan hari Asyura.
Pada Minggu (7/8) besok bertepatan dengan 9 Muharam, sangat diajurkan umat muslim untuk melaksanakan puasa Tasu'a, dilanjutkan 10 Muharam untuk puasa Asyura
- Sukarelawan PMJ Ajak Warga Jakarta Tak Pilih Pemimpin yang Melukai Hati Umat
- Forum Kiai Jakarta Sebut Pernyataan Suswono Bukan Penistaan Nabi Muhammad
- Pikul Agama
- Tampang Pelaku Pembunuhan Saat Sahur
- Gary Iskak Tak Suka Iming-Iming Hadiah Saat Ajari Anak Puasa, Ini Alasannya
- Ratusan Jemaah Masjid Ini Gelar Salat Idulfitri Duluan