Jangan Macam-Macam! CCTV Awasi Lapangan Sempur 24 Jam
”Mereka ini (park ranger, Red) ada di bawah bidang Pertamanan. Mereka berkoordinasi dengan Satpol PP jika terjadi perusakan dan perbuatan yang tidak menyenangkan (termasuk Kepolisian) di Lapangan Sempur,” tuturnya.
Dia mengatakan park ranger tersebut terdiri dari delapan orang dibagi dalam tiga shif.
Tidak hanya itu, penekanan perawatan itu juga dimunculkan dengan merangsang memiliki dari warga sekitar.
Salah satunya dengan membentuk Payuguban Masyarakat Sempur.
”Paguyuban tersebut dilibatkan juga untuk mengatur jadwal kegiatan, berkoordinasi dengan pihak keamanan dan lain-lain. Banyak fungsi di paguyuban tersebut,” tuturnya.
Tidak hanya itu, untuk meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan, di Lapangan Sempur juga diberlakukan jam malam.
”Pukul 10 malam harus tutup. Termasuk penerangan yang jauh lebih baik dari sebelumnya,” tegasnya.
Disinggung apakah akan ada taman yang akan dibangun? Bima Arya mengungkapkan, sebenarnya masih ada beberapa taman yang akan dibangun lagi, tapi untuk sementara fokus Pemkot Bogor lebih kepada merawat, memelihara dan membangun sistem.
Dengan begitu, taman yang sudah ada tidak lantas sekadar berdiri dan setelah itu terbengkalai. (rie/adv/jpnn)
Wali Kota Bogor Bima Arya terus melakukan perbaikan kinerja.
Redaktur & Reporter : Natalia
- DPRD Kota Bogor Gelar Sidak ke OPD, Pastikan Pelayanan Tetap Optimal
- Wamendagri Bima Arya Apresiasi Layanan Mobil Keliling Jemput Bola Dukcapil Surakarta
- Rakornas II Dukcapil, Wamendagri Bima Arya: Pastikan Hak Pilih untuk Pemilih Marginal Terjamin
- DPRD Kota Bogor Mulai Pembahasan Rancangan APBD 2025
- Gegara Banjir, Pemkot Bogor Diminta Evaluasi Sistem Drainase
- Warga Bogor Keluhkan Pasar Tumpah di Jalan Merdeka, Macet dan Bau Sampah