Jangan Pakai Surjan, Kerisnya Gaya Solo

jpnn.com - JOGJA - Keluarga Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat beberapa sudah datang bertakziah atas meninggalnya Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo Paku Alam IX. Di antaranya, GBPH Prabukusumo, KGPH Hadiwinoto dan GBPH Yudhaningrat.
Jenazah Paku Alam IX akan dimakamkan Minggu (22/11), diberangkatkan dari Pura Paku Alaman pada pukul 12.30 Wib.
"Ngarso Dalem (Sri Sultan HB X) besok akan hadir. Juga Mendagri mewakili Presiden dan juga Menteri Agama," beber Kawedanan Ageng Budoyo Pariwisoto KPH Indro Kusumo.
Mengenai pemakaian pakaian adat dalam prosesi pemakaman, dijelaskan, kerabat diminta menggunakan pakaian Jawi Jangkep. Jawi Jangkep itu maksudnya harus mantap.
"Pakai gaya Jogja ya jangkep. Jangan pakai surjan, kerisnya gaya Solo. Itu sudah nak pener. Walaupun dalam layataan tidak seharusnya pakai keris. Tapi sebagai melengkapi pakaian Jawi Jangkep lengkap menggunakan keris hanya pelengkap. Bukan untuk sipat kandel," terangnya. (riz/sam/jpnn)
JOGJA - Keluarga Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat beberapa sudah datang bertakziah atas meninggalnya Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo Paku Alam
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ziarah Rohani Mencari Kedamaian Hati di Semana Santa Larantuka
- RUU ASN Masuk dalam Tahap Penyempurnaan Naskah Akademik
- BKBK Jadi Cara Herman Deru Dorong Percepatan Pembangunan Infrasturktur Lahat
- Begini Evakuasi Pendaki Wanita Asal Bekasi yang Kolaps di Gunung Sindoro
- GM FKPPI Tegaskan Komitmen Jaga Demokrasi di Tengah Transformasi Peran TNI
- Mentan: Pengamat Rugikan Negara Rp5 Miliar Bukan Sosok Asing, Guru Besar