Jangan Panik Tanggapi Isu Al Quran Salah Terjemahan
Jumat, 06 Juli 2012 – 23:32 WIB

Jangan Panik Tanggapi Isu Al Quran Salah Terjemahan
JAKARTA - Sekretaris Jenderal Kementerian Agama (Kemenag), Bahrul Hayat meminta masyarakat mempercayai terjemahan Al-Quran yang diterbitkan Kementerian Agama RI. Menurutnya, terjemahan dibuat oleh para ulama dan ahli yang memiliki kemampuan, berpengalaman dan kredibilitas yang tergabung dalam lembaga Lajnah. Menurut Bahrul, sah saja jika ada pihak yang mengatakan tafsir Kemenag. Namun dia menegaskan bahwa tim Lajnah Kemenag terdiri dari ulama dan pakar terbaik. Bahkan hasil Lajnah Indonesia digunakan oleh negara Asean seperti Malaysia, Brunai dan Singapura.
“Saya minta masyarakat tidak panik dengan isu terjemahan Al Quran salah yang diterbitkan oleh Kemenag. Saya ingin sampaikan terjemahan itu dibuat oleh sebuah tim Lajnah yang terdiri dari para pakar tafsir dan ulama. Jadi bukan oleh orang Kemenag," kata Bahrul Hayat, di Jakarta, Jumat (6/7), menyikapi pernyataan Majelis Mujahidin Indonesia melalui sebuah situs yang mencatat ada 3.226 ayat Al-Quran terjemahan versi pemerintah keliru.
Salah seorang yang tergabung dalam Lajnah lanjut Bahrul, adalah ulama besar Quraish Shihab. "Saya baik bertanya, apakah ada diantara masyarakat yang meragukan kapasitas dan kapasitas Quraish Shihab tentang Al Quran," tanya Bahrul.
Baca Juga:
JAKARTA - Sekretaris Jenderal Kementerian Agama (Kemenag), Bahrul Hayat meminta masyarakat mempercayai terjemahan Al-Quran yang diterbitkan Kementerian
BERITA TERKAIT
- Pelita Air Bersinergi dengan BIH Tingkatkan Layanan Kesehatan dan Pariwisata Medis
- Laksda TNI Edwin Bicara Soal Peran Strategi TNI AL Menjaga Potensi Maritim Menuju Swasembada Pangan
- Buntut Polemik Lagu Bayar Bayar Bayar, Sukatani Dapat Tawaran jadi Duta Polri
- Mediator dari DPC Peradi Jakbar Diharapkan Bisa Mendamaikan Perkara Perdata
- Pejabat Pemkab Sumedang jadi Direktur di Kementerian PKP, Wabup Fajar Ucap Syukur
- Apa Itu Danantara yang Baru Diluncurkan Presiden Prabowo? Simak Penjelasannya di Sini