Jangan Politisi-Politisi, Jangan Pengusaha-Pengusaha
Senin, 27 Agustus 2012 – 01:44 WIB
JAKARTA - Hiruk-pikuk jelang pemilihan gubernur di sejumlah provinsi hingga saat ini masih sebatas memunculkan nama-nama kandidat calon gubernur. Baik itu pilgub Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumut, atau pun Jawa Timur. Begitu juga, jangan sampai komposisinya pengusaha-pengusaha. "Jangan sama-sama pengusaha, jangan sama-sama politisi," kata Irwadi Lubis kepada wartawan di Jakarta, kemarin.
Belum ada satu pun kandidat gubernur yang telah menetapkan siapa yang akan dijadikan pasangannya. Biasanya, berdasarkan pengalaman pilgub di sejumlah provinsi, penentuan pasangan baru dilakukan mendekati dibukanya masa pendaftaran pasangan calon ke KPU Provinsi.
Terkait dengan komposisi pasangan cagub-cawagub, politisi senior dari PDI Perjuangan, Irmadi Lubis, punya pendapat menarik. Mantan anggota DPR yang akan duduk lagi di DPR menggantikan Panda Nababan itu menyarankan agar pasangan cagub-cawagub dihindari komposisi politisi-politisi. Maksudnya, jika cagubnya berlatar belakang politisi, maka jangan sampai cawagubnya juga politisi. Atau sebaliknya.
Baca Juga:
JAKARTA - Hiruk-pikuk jelang pemilihan gubernur di sejumlah provinsi hingga saat ini masih sebatas memunculkan nama-nama kandidat calon gubernur.
BERITA TERKAIT
- Partai Garda Punya Logo Baru, Ahmad Ridha Sabana Ungkap Maknanya
- Afriansyah Noor Tegaskan Siap Maju jadi Caketum PBB, Singgung Nama Yusril
- Menjelang Muktamar PBB, Bang Ferry Diunggulkan Jadi Ketua Umum
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah ke-52 PDIP, Darmizal: Sikap Terpuji, Patut Jadi Contoh
- Ikhtiar Taruna Merah Putih Memikat Anak Muda Melalui Logo Baru
- DPR Mendukung Pemerintah untuk Tingkatkan Produksi Garam Lokal