Jangan Salah Memilih Oli Sepeda Motor, Perhatikan Hal Ini
jpnn.com, JAKARTA - PT Pana Oil Indonesia (PanaOil) mengingatkan para pengendara agar memperhatikan penggunaan pelumas pada motor matic atau manual.
Division Head B2C PT Pana Oil Indonesia, Reza Ben Ungerer menjelaskan kendaraan roda dua bertransmisi manual dan otomatis memiliki sistem yang berbeda.
Pada motor manual memakai kopling basah yang terendam oleh oli, sedangkan jenis matic memakai kopling kering, sehingga memerlukan oli yang berbeda.
“Sebaiknya motor bertransmisi manual tidak menggunakan oli mesin yang memang dirancang khusus untuk motor transmisi otomatis," ucap Reza Ben Ungerer dalam siaran resmi, Sabtu (27/8).
"Oli motor yang dipakai untuk mesin motor otomatis memang dirancang khusus untuk kopling kering, jika digunakan di motor kopling basah (manual) akan mengalami selip,” ucap Reza.
Dia menjelaskan oli motor manual bersifat lebih kental daripada pelumas untuk yang jenis matic.
Hal itu disebabkan sepeda motor bertransmisi manual akan bekerja lebih keras untuk memastikan proses perpindahan gigi bisa dilakukan sesuai kondisi jalan.
Adapun oli motor otomatis akan lebih encer, karena fungsinya hanya memberikan perlindungan terhadap mesin.
PT Pana Oil Indonesia (PanaOil) mengingatkan para pengendara agar memperhatikan penggunaan pelumas pada motor matic atau manual.
- Federal Oil Meluncurkan 3 Pelumas Terbaru, Ada Varian Racing
- Federal Oil Mengumumkan Daftar Pemenang Program Nyaman Berhadiah 2024
- Mengadopsi Teknologi Ester, Oli Motul Terbaru Andal Untuk Motor Balap Hingga Harian
- Motul Sabet Penghargaan Pelumas Terbaik di Brand Choice Award 2024
- Ganti Oli Motor Federal Oil Matic Bisa Nonton MotoGP Gratis
- Oli Terbaru Motul 300V Diklaim Mampu Meningkatkan Performa Motor