Jangan Sampai Iman Goyah 10 Hari Terakhir
jpnn.com - TANPA terasa Ramadan sudah memasuki hari ke-19. Jumat (25/6) besok seluruh umat muslim di dunia akan menghadapi hari-hari terakhir Ramadan. Yang jadi pertanyaan, kata ustaz Ahmad Zainuddin LC, apakah sudah banyak tabungan amal kita? Sebab bisa jadi, ini adalah Ramadan kita yang terakhir, wallahu'alam.
Ustaz Ahmad menyebutkan, pada zaman Nabi Muhammad SAW, sepuluh hari Ramadan nabi mengencangkan ikat pinggangnya untuk mencari malam lailatul qadar. Rasulullah tidak tidur dan terus berzikir memohon pengampunan Allah SWT.
"Coba bayangkan, Nabi Muhammad SAW yang sudah dapat garansi dari Allah SWT untuk masuk syurga tingkatan ketujuh saja masih berjibaku mencari keberkahan lailatul qadar. Apalagi kita manusia, yang tidak ada garansi apa-apa," ujarnya.
Manusia harusnya malu kepada Rasulullah, yang tidak pernah lalai. Bahkan ketika nabi meninggal, amanat Rasulullah kepada keluarga dan sahabatnya untuk selalu memuliakan sepuluh hari terakhir Ramadan.
"Memang di sepuluh hari terakhir Ramadan ini, promosi dunia makin gencar. Di pusat-pusat perbelanjaan banyak diskon besar-besaran sehingga membuat kita lupa diri dan terbuai dengan dunia," tuturnya.
Banyak kaum muslimin, menurut Ahmad, gagal di sepuluh malam terakhir Ramadan. Mereka lebih mengejar promosi dunia dan melalaikan ibadahnya. Jangankan tarawih, salat Isya dan Subuh pun ditinggal karena kecapekan berbelanja di mal.
"Saya mengajak seluruh kaum muslimin, mari manfaatkan sepuluh hari terakhir Ramadan untuk meningkatkan ibadah. Isilah dengan zikir, mengaji, dan mohon pengampunan agar kita bisa mendapatkan malam lailatul qadar. Jangan sampai kita meninggalkan salat Isya dan Subuh di sepuluh malam terakhir ini," tandasnya. (esy/jpnn)
TANPA terasa Ramadan sudah memasuki hari ke-19. Jumat (25/6) besok seluruh umat muslim di dunia akan menghadapi hari-hari terakhir Ramadan. Yang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sebegini Angka Orang yang Menggunakan Motor ke Luar-Masuk di Jabodetabek pada H+3 Lebaran
- KAI Pastikan Tiket Kereta Masih Ada Selama Lebaran 2024
- Tol Bocimi Difungsikan untuk Urai Kemacetan ke Arah Jakarta
- Korlantas Polri Sebut Jumlah Kecelakaan Selama Lebaran 2024 Menurun
- Lebaran di Manado Tanpa Ketupat, Rendang & Opor Ayam Jadi Favorit
- Hari Ini Sampai 14 April Akan Diterapkan Ganjil Genap di Tol Japek-Kalikangkung