Jangan Sampai Lonjakan Kasus Covid-19 Seperti di India Terjadi di Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan potensi lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia masih bisa terjadi.
Dia mencontohkan peningkatan kasus dan gelombang baru Covid-19 yang terjadi di India.
"Berkaca seperti India yang sedang mengalami peningkatan kasus setelah adanya perayaan festival, ada pula beberapa negara yang vaksinasinya cukup tinggi, tetapi kemudian terjadi peningkatan tren kasus," kata Siti Nadia Tarmizi dalam konferensi pers virtual, Rabu (1/9).
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) itu mengimbau masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dan melakukan vaksinasi.
Sebab, menurut Siti Nadia Tarmizi, hingga saat ini Covid-19 terus bermutasi dan masih menjadi ancaman.
"Jangan pernah lengah dan tetap disiplin protokol kesehatan. Segerakan ajak orang tua di sekitar kita untuk divaksinasi," jelasnya.
Siti Nadia Tarmizi menyebut jumlah vaksinasi Covid-19 untuk kelompok lansia masih 5,3 juta dosis.
Jumlah tersebut hanya 24,5 persen dari total sasaran 21,5 juta.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan potensi lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia masih bisa terjadi.
- Indonesia Tanah Air Beta
- Pemerintah Tekankan Kebijakan Kontrol GGL, Cegah Risiko Penyakit Kardiovaskular
- Ramadan Sebentar Lagi, Arab Saudi Kembali Siapkan Paket Bantuan untuk Indonesia
- PBSI Apresiasi Gelar Juara Tim Beregu Campuran Indonesia di BAMTC 2025
- Negeri Tirai Bambu Bertuah, Tim Beregu Campuran Indonesia Juara BAMTC 2025
- Dengue Mengintai di Musim Penghujan, Langkah Bersama Cegah DBD Digencarkan