Jangan Sampai Muhammadiyah dan NU Terluka karena POP
"Jangan sampai Kementerian Pendidikan membuat perasaan kedua organisasi itu 'sedih dan terluka' dengan mundur sebagai mitra dalam Program Organisasi Penggerak Kemendikbud guna memajukan pendidikan sesuai amanat konstitusi," kata pria kelahiran Makassar ini.
Sebelumnya Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah dan LP Ma’arif PBNU memutuskan mundur dari POP Kemendikbud. Keduanya beralasan kriteria pemilihan organisasi masyarakat yang ditetapkan lolos evaluasi proposal sangat tidak jelas.
"Karena tidak membedakan antara lembaga CSR yang sepatutnya membantu dana pendidikan dengan organisasi masyarakat yang berhak mendapatkan bantuan dari pemerintah," kata Ketua Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah Kasiyarno.(fat/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Irmanputra Sidin mengingatkan jangan sampai Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama atau NU merasa sedih dan terluka dengan mundur sebagai mitra POP di Kemendikbud
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Penyanyi Pendatang Baru Rimansyah Luncurkan Single Genre Pop Melayu
- Inovasi Kemandirian Kesehatan: Nucleopad, Solusi Cepat untuk Deteksi Penyakit Infeksi
- Dana Padanan Kedaireka Dukung Inovasi Kendaraan Listrik Demi Kemandirian Bangsa
- Lewat Program 2 Ini, Ribuan Siswa di Papua dan 3T Bisa Lanjutkan Pendidikan Berkualitas
- Kemendikbudistek Wujudkan Mimpi Anak Indonesia Lewat Beragam Program Beasiswa
- Peningkatan Kesejahteraan dan Kompetensi Guru Menjadi Pilar Penting Merdeka Belajar