Jangan sampai P1 Diangkat PPPK Setelah 2 Tahun, Akankah Peristiwa 2019 Terulang Lagi?
jpnn.com, JAKARTA - Pengangkatan guru lulus passing grade (PG) sebagai prioritas satu (P1) menjadi PPPK berjalan lambat.
Pasalnya, hingga saat ini belum ada tanda-tanda pengumuman hasil seleksi PPPK guru 2022.
Ketua Persatuan Honorer K2 Indonesia (PHK2I) Kabupaten Bondowoso Jufry menilai pemerintah hanya pintar berbicara.
Di awal-awal begitu semangat gembar-gembor program 1 juta PPPK guru. Namun, masuk tahun ketiga malah makin kelihatan tidak siapnya pemerintah.
"Honorer dibuai dengan janji jadi ASN PPPK, faktanya 1 juta PPPK hanya seperti mimpi di negeri dongeng," kata Jufry kepada JPNN.com, Selasa (22/2).
Walaupun pemerintah tidak secara blak-blakan mengakui ada masalah krusial dalam perekrutan PPPK guru, menurut Jufry, sebagian besar honorer sudah bisa menebak tidak ada kekompakan di panitia seleksi nasional (Panselnas) calon aparatur sipil negara (CASN).
Jufry pun menilai keterlambatan dalam proses pengangkatan PPPK guru 2022 ini kuncinya pada Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek).
"Ini Mendikbudristek Nadiem Makarim terlalu bernafsu dengan program 1 juta PPPK guru, tetapi tidak menyesuaikan dengan kemampuan pemerintah. Akibatnya ya, begini undur terus kayak undur-undur," terangnya.
Jangan sampai P1 diangkat PPPK setelah 2 tahun, akankah peristiwa 2019 terulang lagi?
- Honorer Non-Database BKN TMS Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Minta Kesempatan Kedua
- KepmenPAN-RB 634 Tahun 2024 Senjata Honorer TMS & Belum Melamar, Cermati 11 Ketentuannya
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sampaikan Kabar Baik untuk Guru, Siap-Siap Saja
- Kasus Suap Seleksi PPPK Batu Bara, 5 Terdakwa Divonis 1 Tahun Penjara
- 5 Berita Terpopuler: Dua Kategori PPPK 2024 dengan Gaji Berbeda, Mulai Berlaku Awal 2025, tetapi Tetap Ada Prioritas
- Dirjen Nunuk Tegaskan P1 Tetap Prioritas Penempatan PPPK 2024